Litera (Nov 2016)

DEKONSTRUKSI TERHADAP KUASA PATRIARKI ATAS ALAM, LINGKUNGAN HIDUP, DAN PEREMPUAN DALAM NOVEL-NOVEL KARYA AYU UTAMI

  • Wiyatmi -

Journal volume & issue
Vol. 15, no. 2
pp. 281 – 291

Abstract

Read online

DEKONSTRUKSI TERHADAP KUASA PATRIARKI ATAS ALAM, LINGKUNGAN HIDUP, DAN PEREMPUAN DALAM NOVEL-NOVEL KARYA AYU UTAMI Wiyatmi, Maman Suryaman, dan Esti Swatikasari FBS Universitas Negeri Yogyakarta email: [email protected] Abstrak Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan strategi dekonstruksi terhadap kuasa patriarki atas alam, lingkungan hidup, dan perempuan dalam novel-novel Ayu Utami. Penelitian ini menggunakan aliran pemikiran ekofeminisme. Sumber data adalah tiga novel karya Ayu Utami, yaitu Bilangan Fu, Manjali dan Cakrabirawa, dan Maya. Hasil penelitian sebagai berikut. Pertama, ketiga novel tersebut menggambarkan perjuangan tokoh dalam melawan kuasa patriarki atas alam, lingkungan, dan perempuan yang terjadi di kawasan taman bumi Sewugunung dan situs candi Calwanarang di era Orde Baru. Kedua, bentuk perlawanan yang dilakukan tokoh sejalan dengan pemikiran ekofeminisme dan merupakan strategi dekonstruksi terhadap kuasa patriarki atas alam, lingkungan, dan perempuan. Kata kunci: ekofeminisme, alam, patriarki, novel, Ayu Utami THE DECONSTRUCTION OF PATRIARCHAL POWER OVER NATURE, ENVIRONMENT, AND WOMEN IN AYU UTAMI’S NOVELS Abstract This study aims to describe deconstruction strategies against patriarchal power over nature, environment, and women in Ayu Utami’s novels. The study used ecofeminism. The data sources were Ayu Utami’s three novels, namely Bilangan Fu, Manjali dan Cakrabirawa, and Maya. The findings are as follows. First, the three novels portray characters’ struggle against patriarchy power over nature, environment, and women in the Sewugunung park area and the Calwanarang temple site in the New Order era. Second, the forms of the resistance that the characters make are in line with ecofeminism and are deconstruction strategies against patriarchal power over nature,environment, and women. Keywords: ecofeminism, nature, patriarchy, novels, Ayu Utami