Jurnal Agrotek Tropika (Sep 2024)
PENGARUH SISTEM OLAH TANAH DAN PEMUPUKAN NITROGEN TERHADAP RESPIRASI TANAH PADA PERTANAMAN JAGUNG (Zea mays (L.) TAHUN KE-32
Abstract
Respirasi tanah merupakan salah satu indikator dari aktivitas biologi tanah seperti mikroba, akar tanaman atau kehidupan lain di dalam tanah, dan aktivitas ini sangat penting untuk ekosistem di dalam tanah. Penetapan respirasi tanah didasarkan pada penetapan CO2 yang dihasilkan mikroorganisme, jumlah O2 yang digunakan mikroorganisme tanah. Pada percobaan ini akan dilihat pemupukan dan sistem olah tanah terhadap laju respirasi tanah. Penelitian bertujuan untuk mempelajari pengaruh sistem olah tanah dan pemupukan Nitrogen terhadap aktivitas mikroorganisme tanah, dalam hal ini respirasi tanah. Penelitian dilaksanakan di kebun percobaan Politeknik Negeri Lampung pada bulan November 2018 sampai Februari 2019. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK), yang disusun secara faktorial 2 x 3. Faktor pertama yaitu aplikasi pemupukan terdiri dari pemupukan (N2) dan tanpa pemupukan (N0), sedangkan faktor kedua adalah sistem olah tanah terdiri dari olah tanah intensif (T1), olah tanah minimum (T2), dan tanpa olah tanah (T3). Data yang diperoleh dianalisis ragam pada taraf 5% yang sebelumnya telah diuji homogenitas ragamnya dengan Uji Barlett dan aditifitasnya dengan Uji Tukey. Rata-rata nilai tengah diuji dengan uji BNT pada taraf 5%. Uji korelasi untuk mengetahui hubungan antara C-organik, kadar air tanah, suhu tanah, dan pH tanah dengan respirasi tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi antara pemupukan Nitrogen dan sistem olah tanah berpengaruh nyata terhadap laju respirasi tanah pada 45 HST. Tidak terdapat korelasi antara C-organik tanah, kadar air tanah, suhu tanah, dan pH tanah terhadap respirasi tanah.
Keywords