Jurnal Biologi Udayana (Jun 2024)
Inventarisasi tumbuhan mangrove di Hutan Lindung Tanjung Prapat Muda, Kecamatan Batu Ampar, Kalimantan Barat
Abstract
Setiap ekosistem mangrove memiliki keanekaragaman vegetasi yang berbeda, demikian pula pada kawasan mangrove di Hutan Lindung Tanjung Prapat Muda, Desa Tanjung Harapan Kecamatan Batu Ampar. Penelitian inventarisasi tumbuhan mangrove dilakukan untuk mengidentifikasi spesies mangrove penyusun kawasan Hutan Lindung Tanjung Prapat Muda. Pengumpulan data dilakukan dengan metode jalur dengan kombinasi garis berpetak (desain transek-plot), sebanyak 3 jalur. Tiap jalur terdiri dari 10 plot yang diletakkan secara zig-zag (kanan-kiri). Setiap plot akan terdapat sub-plot yang ukurannya berbeda-beda mulai dari tingkat semai (2×2 m), pancang (5×5 m), tiang (10×10 m), dan pohon (20×20 m). Identifikasi dilakukan di lapangan dan laboratorium. Pembuatan herbarium dilakukan untuk mengidentifikasi tumbuhan yang belum diketahui spesiesnya. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 7 spesies mangrove yang terdiri dari lima mangrove mayor (mangrove sejati), satu mangrove minor, dan satu mangrove asosiasi. Seluruh spesies mangrove yang ditemukan dapat digolongkan ke dalam 3 famili yaitu famili Rhizophoraceae, Pteridaceae, dan Moraceae. Pada famili Rhizophoraceae terdiri dari 5 spesies yaitu Rhizophora apiculata, Rhizophora mucronata, Bruguiera gymnorrhiza, Bruguiera parviflora, dan Ceriops tagal. Famili Pteridaceae terdiri dari 1 spesies yaitu Acrostichum speciosum. Famili Moraceae hanya terdiri atas 1 spesies yaitu Ficus retusa.