Techno (Apr 2020)
PENGEMBANGAN HIDROGEL FILM POLIETILENA OKSIDA DENGAN PENAMBAHAN GETAH PISANG (MUSA PARADISIACA) UNTUK APLIKASI PEMBALUT LUKA
Abstract
Hidrogel yang telah dikembangkan selama ini adalah hidrogel dengan basis polimer tanpa ada penambahan obat, sehingga untuk akselerasi penyembuhan luka dapat dikembangkan hidrogel dengan penambahan getah pisang (Musa Paradisiaca) sebagai obat yang diharapkan dapat mempercepat proses penyembuhan luka. Pembuatan hidrogel PEO-PEGDMA-Getah Pisang dibuat menggunakan metode baru yaitu melarutkan getah pisang bersama PEO-PEGDMA sebelum dilakukan crosslinking. Formulasi konsentrasi getah pisang yang digunakan adalah 0% sampai 15% (volume) dan diiradiasi dengan sinar gamma. Karakteristik yang diukur meliputi fraksi gel, rasio swelling, kecepatan transmisi uap air dan sifat mekanik. Struktur kimia dan morfologinya dianalisis menggunakan Fourier Transform Infrared Spectroscopy (FTIR) dan Scanning Electron Microscope (SEM). Sedangkan untuk membuktikan akselerasi kecepatan penyembuhan luka dianalisis dengan uji invivo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai fraksi gel, rasio swelling dan kecepatan transmisi uap air hidrogel PEO-PEGDMA-Getah Pisang meningkat pada konsentrasi 0-15%. Kuat tarik hidrogel turun dengan adanya penambahan getah pisang dan sebaliknya persen elongasi hidrogel naik dengan adanya penambahan getah pisang. Hidrogel film PEO-PEGDMA dengan adanya penambahan getah pisang terbukti mampu mempercepat penyembuhan luka sayat melalui Uji Invivo. Hal ini menunjukkan bahwa hidrogel dapat dikembangkan dari PEO-PEGDMA-Getah Pisang yang dapat digunakan sebagai pembalut luka.
Keywords