JPMI (Jurnal Pendidikan Matematika Indonesia) (Dec 2019)

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN SUPERITEM TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MATEMATIS SISWA PADA MATERI PtLSV KELAS VII SMP NEGERI 8 SINGKAWANG

  • Rika Wahyuni,
  • Nindy Citroresmi Prihatiningtyas

DOI
https://doi.org/10.26737/jpmi.v4i2.1475
Journal volume & issue
Vol. 4, no. 2
pp. 62 – 67

Abstract

Read online

Abstrak. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mengetahui:1) Pengaruh Strategi Pembelajaran Superitem Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa pada Materi Pertidaksamaan Linear Satu Variabel Kelas VII, 2) untuk mengetahui seberapa besar pengaruh strategi pembelajaran superitem pada materi pertidaksamaan linear satu variabel kelas VII, 3) untuk mengetahui aktivitas belajar siswa dengan menggunakan strategi superitem menjadi aktif, 4) untuk mengetahui minat siswa terhadap strategi pembelajaran superitem tergolong baik. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, bentuk penelitian the nonequivalent posstest-only control group design. Populasi penelitian adalah siswa kelas VII yang terdiri dari lima kelas. Sampel penelitian diambil menggunakan sampling jenuh maka didapat kelas VII A dengan jumlah siswa yaitu 26 siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas VII B dengan jumlah siswa yaitu 26 siswa sebagai kelas kontrol. Hasil perhitungan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dengan menggunakan Uji independen sampel t-test terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa antara kelas eksperimen dengan menggunakan strategi pembelajaran superitem dan kelas kontrol yang diberikan model pembelajaran langsung. Strategi pembelajaran superitem berpengaruh terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dengan kriteria tinggi dengan menggunakan perhitungan Effect Size. Lembar observasi aktivitas belajar siswa dengan strategi pembelajaran superitem menggunakan perhitungan persentase frekuensi aktivitas. Hasil analisis menunjukkan adanya peningkatan aktivitas belajar siswa, di mana pada pertemuan pertama diperoleh persentasenya sebesar 84,54% dan pertemuan kedua sebesar 88,61% dengan kriteria sangat aktif. Hasil analisis lembar angket strategi pembelajaran superitem dengan kriteria sangat tinggi. Kata Kunci : Superitem, kemampuan pemecahan masalah matematis siswa, aktivitas, minat.