Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (Nov 2020)
Efektivitas Injeksi Intravitreal Anti-VEGF Terhadap Tajam Penglihatan pada Pasien Retinopati Diabetik
Abstract
Latar Belakang. Retinopati diabetik kelainan mata tersering paling ditakuti karena menyebabkan kebutaan permanen. Kejadiannya terus meningkat seiring peningkatan prevalensi DM. Injeksi anti vascular endothelial growth factor (VEGF) dalam terapi DME menggeser signifikan terapi primer dari terapi laser menjadi injeksi intravitreal. Objektif. Mengetahui efektivitas pemberian injeksi intravitreal anti-VEGF terhadap tajam penglihatan pada pasien retinopati diabetik di Poliklinik Mata RSUP dr. M. Djamil Padang periode Januari 2018 – Desember 2019. Metode. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan retrospektif. Data dikumpulkan dari rekam medis pasien retinopati diabetik. Pengambilan sampel dilakukan dengan total sampling, didapatkan 25 sampel yang memenuhi kriteria pada periode 2018-2019. Hasil. Injeksi intravitreal anti-VEGF diberikan pada pasien retinopati diabetik dengan NPDR sedang dengan DME (60%), NPDR berat dengan DME (16%), serta PDR (24%). Berdasarkan kategori ketajaman penglihatan WHO, terdapat 48% pasien mengalami perbaikan visus, 44% pasien tetap pada kategori yang sama, dan 8% pasien dengan visus memburuk. Simpulan. Pemberian injeksi intravitreal anti – VEGF efektif terhadap perubahan tajam penglihatan pada pasien retinopati diabetik. Kata kunci: retinopati diabetik, injeksi intravitreal anti-VEGF.
Keywords