Jurnal Pengukuran Psikologi dan Pendidikan Indonesia (Feb 2019)
Uji Validitas Konstruk pada Alat Ukur Integritas dengan Metode Confirmatory Factor Analysis
Abstract
Integritas merupakan kekuatan karakter yang mempengaruhi kesehatan mental, kesejahteraan psikologis dan keefektifan hubungan interpersonal. Integritas sangat dibutuhkan dalam dunia pekerjaan terutama dalam hal promosi. Namun, alat ukur integritas lebih banyak dikembangkan di luar negeri sehingga kurang sesuai dengan konteks masyarakat Indonesia. Selain itu, umumnya alat ukur integritas dikembangkan menggunakan pendekatan klasik yang memiliki beberapa kelemahan. Penelitian ini menguji validitas konstruk dari teori integritas Carl Rogers. Peneliti mengembangkan alat ukur integritas menggunakan pendekatan polytomous Item Response Theory dengan melibatkan 1210 pekerja Indonesia. Hasil uji coba menunjukkan alat ukur terbukti valid dan memenuhi asumsi unidimensionalitas. Berdasarkan pengujian 26 item, terdapat satu item yang tidak fit, sehingga item tersebut dikeluarkan. Hasil pengujian kembali terhadap 25 item menunjukkan bahwa model fit dan seluruh item fit mengukur integritas. Analisis menggunakan differential item functioning menunjukkan 1 item memiliki bias respon jenis kelamin. Dengan demikian, item yang dipertahankan dalam alat ukur integritas ini berjumlah 24 item
Keywords