ZAD Al-Mufassirin (Jun 2023)
Metode Pembelajaran Qiraatussab’ah di Pondok Pesantren Kudang Limbangan Garut
Abstract
Lemahnya pengetahuan pelajar dan masyarakat terhadap ilmu qiraah sab’ah atau perbedaan lahjah dalam Alquran menjadi bagian yang tidak terpisahkan bagi guru PAI dalam pembelajaran Alquran baik di sekolah maupun di pesantren. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana keilmuan qiraah sab’ah di Pesantren Kudang Garut, bagaimana proses pembelajaran yang diterapkan dalam mempelajari ilmu qiraah sab’ah serta bagaimana upaya mengembangkan metode pembelajaran qiraah sab’ah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif metode deskriptif dengan sumber data primernya yaitu warga pesantren yang meliputi ketua yayasan, pembina pesantren, pengajar dan santri. Dalam pengumpulan datanya peneliti melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian dalam menganalis data diganakan tahap reduksi data, display data dan verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan dua metode dalam pembelajaran qiraah sab’ah yakni metode sorogan dan bandungan. Pada metode sorogan santri berhadapan langsung dengan guru dan menerima koreksian secara pribadi, kemudian dalam metode bandungan pada saat pembelajaran santri berkelompok kemudian menyimak bacaan guru yang kemudian diikuti secara jama’i dan dikoreksi secara umum.
Keywords