JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (Mar 2020)

PENGARUH PEMBERIAN KONSELING MENGGUNAKAN BOOKLET TERHADAP PENGETAHUAN DIABETES MELLITUS MASYARAKAT DI KECAMATAN ANGGANA, KALIMANTAN TIMUR

  • Deasy Nur Chairin Hanifa,
  • Ika Ayu Mentari

Journal volume & issue
Vol. 5, no. 1

Abstract

Read online

Diabetes mellitus adalah penyakit metabolik yang ditandai dengan peningkatan kadar gula darah akibat gangguan pada sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat efektivitas pemberian edukasi terhadap pengetahuan masyarakat mengenai penyakit diabetes mellitus. Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Anggana. Sasaran kelayakan penelitian ini adalah masyarakat yang berada di daerah desa yang sebagian besar belum mengenal informasi tentang resiko, pencegahan, dan pengobatan diabetes mellitus. Metode penelitian ini menggunakan konseling dengan alat bantu booklet dan diskusi tanya jawab. Penilaian tingkat pengetahuan menggunakan kuesioner Diabetes Knowledge Questionnaire (DKQ) - 24. Rancangan penelitian menggunakan metode kuasi eksperimental dengan one group pretest-posttest design. Pengukuran pengetahuan sebelum dan sesudah pemberian intervensi digunakan analisis statistik Wilcoxon. Responden penelitian didominasi oleh perempuan 68% dan laki-laki 32% dengan rentang usia kurang dari 60 tahun sebanyak 77% dan lebih dari 60 tahun 23%. Hasil pretest menggunakan kuesioner DKQ - 24 menunjukkan responden dengan kategori pengetahuan rendah sebanyak 27%, pengetahuan cukup sebanyak 65%, dan pengetahuan tinggi 8%. Dua minggu kemudian dilakukan posttest dengan menggunakan kuesioner DKQ – 24, diperoleh hasil responden dengan kategori pengetahuan rendah sebanyak 3%, pengetahuan cukup sebanyak 77%, dan pengetahuan tinggi sebanyak 20%. Nilai rata-rata pengetahuan masyarakat tentang pencegahan dan pengobatan diabetes mellitus, yaitu pretest 10,17 ± 4,891 dan posttest 14,20 ± 3,119. Ditemukan hubungan antara sebelum dan sesudah diberikan pemberian konseling dengan nilai p < 0,000. Hasil tersebut menunjukkan adanya pengaruh peningkatan pengetahuan tentang diabetes mellitus setelah pemberian konseling.

Keywords