Jurnal Teknologi Pertanian Andalas (May 2023)

KUALITAS KULIT MACARON DENGAN KOMBINASI TEPUNG KEDELAI (Glycine max L.) dan TEPUNG UMBI BIT (Beta vulgaris)

  • Maria Sekar Kinanthi,
  • Yuliana Reni Swasti,
  • Franciscus Sinung Pranata

DOI
https://doi.org/10.25077/jtpa.27.1.136-150.2023
Journal volume & issue
Vol. 27, no. 1
pp. 136 – 150

Abstract

Read online

Macaron merupakan kue kering berbasis meringue dengan bahan dasar tepung almon yang berasal dari Italia. Macaron terdiri dari dua buah kulit yang direkatkan dengan isian seperti krim. Kedelai memiliki kandungan protein yang tinggi dan metabolit sekunder berupa isovlafon yang baik untuk kesehatan. Umbi bit mengandung pigmen betalain yang tinggi yang dapat digunakan sebagai pewarna makanan dan antioksidan. Penelitian ini bertujuan mengetahui kualitas kulit macaron dengan kombinasi tepung kedelai dan tepung umbi bit yang dilihat dari fisik, kimia, organoleptik, dan mikrobiologi serta mengetahui perbandingan tepung kedelai dan tepung umbi bit yang tepat untuk menghasilkan kulit macaron terbaik. Penelitian ini dilakukan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan perbandingan tepung kedelai dan tepung umbi bit yaitu 0:0 (Kontrol); 20:80 (A); 60:40 (B) dan 40:60 (C). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi tepung kedelai dan tepung umbi bit memberikan pengaruh pada kadar air, kadar lemak, kadar protein, kadar serat kasar, total fenolik, aktivitas antioksidan, kekerasan, warna, angka lempeng total dan angka kapang khamir. Perbandingan tepung kedelai dan tepung umbi bit terbaik untuk produk kulit macaron adalah 60:40 dengan kadar air 7,45 %, abu 2,49 %, lemak 2,86 %, protein 10,81 %, karbohidrat 76,39 %, serat tidak larut 10,23 %, serat larut 1,8 %, total fenolik 16,73 mg GAE/100 g, aktivitas antioksidan 63,57 %, angka lempeng total 1,41 koloni/gram, angka kapang khamir 1,33 koloni/gram, kekerasan 302 g, dan warna merah muda dengan kecerahan 35,74.

Keywords