Jurnal Pengukuran Psikologi dan Pendidikan Indonesia (Nov 2019)

Validitas Konstruk dari Multidimensional Measure of Islamic Spirituality (MMS) Menggunakan Metode Confirmatory Factor Analysis (CFA)

  • Amalia Ridha Sudirman,
  • Rena Latifa

DOI
https://doi.org/10.15408/jp3i.v8i2.13402
Journal volume & issue
Vol. 8, no. 2
pp. 69 – 77

Abstract

Read online

Abstract This study aims to examine validity of items in Multidimensional Measure of Islamic Spirituality (MMS) scale which was first formulated by Dasti and Sitwat (1988). There are eight aspects of Islamic spirituality in this construct, namely: 1) quest and search for divinity, 2) feelings of connectedness with Allah, 3) self discipline, 4) anger-expansive, 5) self-aggrandizement, 6) meanness-generosity, 7) tolerance-intolerance, and 8) Islamic practices. Through 199 participants who are Moslem women and used to live in big cities, we conducted the validity of measuring instruments by using Confirmatory Factor Analysis (CFA) method and assisted by software Lisrel 8.7. CFA test results show that MMS scale that has been adapted into 46 items is valid. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menguji validitas item dalam skala Multidimensional Measure of Islamic Spirituality (MMS) yang pertama kali dirumuskan oleh Dasti dan Sitwat (1988). Ada delapan aspek kerohanian Islam dalam konstruksi ini, yaitu: 1) pencarian keilahian, 2) perasaan terhubung dengan Allah, 3) disiplin diri, 4) kemarahan-ekspansif, 5) peningkatan diri, 6) kejelekan -generositas, 7) toleransi-intoleransi, dan 8) praktik Islam. Melalui 199 responden yang tinggal di kota-kota besar, kami melakukan validitas alat ukur dengan menggunakan metode Confirmatory Factor Analysis (CFA). Hasil tes CFA menunjukkan bahwa skala MMS yang telah diadaptasi menjadi 46 item valid.

Keywords