Jurnal Kesehatan Komunitas (Journal of Community Health) (Nov 2014)
Stigma dan Diskriminasi Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) pada Pelayanan Kesehatan di Kota Pekanbaru Tahun 2014
Abstract
Stigma dan diskriminasi masih sering terjadi pada orang dengan HIV/AIDS (ODHA). Wawancara yang dilakukan kepada beberapa orang yang bergerak di lembaga penggagas ODHA di kota Pekanbaru ( sebagian dari mereka adalah ODHA) mengatakan bahwa mereka pernah mengalami adanya stigma dan diskriminasi. Penelitian ini bertujuan untuk diketahuinya informasi tentang stigma dan diskrimiasi terhadap ODHA pada palayanan kesehatan di Kota Pekanbaru tahun 2014. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan rancangan pendekatan fenomenologi. Informan dalam penelitian ini adalah ODHA sebanyak 3 orang dan petugas kesehatan sebanyak 5 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam dan telusur dokumen. Hasil penelitian diperoleh bahwa isu stigma penyakit HIV/AIDS yang didengar oleh ODHA pada pelayanan kesehatan adalah jenazah pasien HIV/AIDS dibungkus dengan plastik dan dimasukkan kedalam peti, kasur dan semua peralatan bekas pasien HIV/AIDS dibuang dan dibakar, penggunaan alat pelindung diri yang berlebihan. Diskriminasi terhadap ODHA meliputi dilecehkan secara lisan, pemberian kode pada status pasien HIV, tempat pembuangan sampah yang masih dibedakan, pelayanan kesehatan yang tidak memadai/lambat, pelayanan yang berbeda, penggunaan alat pelindung yang berlebihan, diisolasi, serta melakukan tindakan medis tanpa memberikan informed consent. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah stigma dan diskriminasi terhadap ODHA pada pelayanan kesehatan masih sering terjadi, stigma dan diskriminasi ODHA pada pelayanan kesehatan dimulai dari pendaftaran/IGD, rawat inap, ruang operasi sampai di ruang jenazah. Peningkatan promosi kesehatan yang terencana dan berkesinambungan dalam upaya penghilangan stigma dan diskriminasi terhadap ODHA pada pelayanan kesehatan dan kegiatan advokasi kepada pemegang kebijakan di sektor kesehatan.
Keywords