E-Dimas (Sep 2020)

Pelatihan Komunikasi Multimodalitas untuk Peningkatan Kemampuan Promosi Wisata di Desa Citengah Kabupaten Sumedang

  • Amanda Puspanditaning Sejati,
  • Iwa Lukmana,
  • Deddy Suryana,
  • Amir Amir,
  • Sifa Rini Handayani

DOI
https://doi.org/10.26877/e-dimas.v11i3.3349
Journal volume & issue
Vol. 11, no. 3
pp. 388 – 393

Abstract

Read online

Pembangunan wilayah merupakan isu yang cenderung muncul, terutama di negara berkembang. Salah satu potensi yang dapat dikembangkan oleh pemerintah ialah aspek pariwisata. Pengembangan potensi tersebut dapat turut berkontribusi dalam pembangunan suatu wilayah. Akan tetapi, pencapaian hasil pengembangan yang maksimal dapat tercapai apabila didukung oleh unsur-unsur di dalamnya meliputi pemerintah dan masyarakat. Dengan kata lain, ketidakseimbangan antara target pemerintah dan kapasitas masyarakat dapat menghambat ketercapaian target. Kendala yang mungkin muncul ialah ketidakmaksimalan kemampuan promosi wisata masyarakat. Kendala serupa dialami oleh masyarakat Desa Citengah Kabupaten Sumedang. Desa tersebut diproyeksikan untuk dijadikan Desa Wisata karena potensi wisata yang dimilikinya. Upaya yang ditempuh untuk mengatasi permasalahan tersebut ialah pihak Universitas Pendidikan Indonesia menjalin kemitraan dengan Disparbudpora Kabupaten Sumedang. Upaya tersebut direalisasikan melalui pelaksanaan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di desa terkait. Bentuk kegiatan yang ditawarkan kepada masyarakat ialah Pelatihan Komunikasi Multimodalitas Untuk Peningkatan Kemampuan Promosi Para Penggiat Wisata di Desa Citengah Kabupaten Sumedang. Perumusan pelatihan tersebut didasarkan pada permasalahan yang muncul dan relevansi keilmuan pelaksana kegiatan PkM. Secara umum, pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi multimodalitas untuk keperluan komunikasi bagi para penggiat wisata di Desa Citengah, membangun kemandirian khalayak sasaran dalam mempromosikan potensi wisata Desa Citengah dengan menggunakan fasilitas yang tersedia. Kegiatan PkM ini dilakukan selama tujuh bulan sejak Juni sampai Desember 2018. Hasil evaluasi mengarah pada beberapa kesimpulan di antaranya masyarakat Desa Citengah cenderung menyadari indikator-indikator yang menjadi karakteristik Desa Wisata, mampu melakukan promosi wisata melalui media sosial dan website, mampu mengelola website yang dibuat untuk keperluan promosi wisata di Desa Citengah.

Keywords