Aristo (Jan 2015)

SURVIVALITAS PEDAGANG WARUNG KOPI LESEHANJALAN BARU DI KOTA PONOROGO

  • Slamet Santoso

DOI
https://doi.org/10.24269/ars.v3i1
Journal volume & issue
Vol. 3, no. 1
pp. 62 – 72

Abstract

Read online

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguraikan secara rinci tentang survivalitas para pedagang warung kopi lesehan jalan baru di Kota Ponorogo. Penelitian ini mengambil lokasi di Jalan Singodimedjo atau sering disebut dengan jalan baru. Penggalian data dan informasi menggunakan teknik wawancara secara langsung yang dipandu dengan kuesioner dan metode penentukan responden menggunakan metode random sampling. Penelitian ini lebih bersifat eksploratif sehingga dalam melakukan analisis data menggunakan metode Analisis Deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: a) Pedagang warung kopi lesehan jalan baru di Kota Ponorogo merupakan salah satu jenis usaha yang termasuk dalam golongan sektor informal pedagang kaki lima yang mempunyai ciri dan karakteristik tertentu dan juga digolongkan sebagai bentuk wirausaha; b) Pedagang warung kopi lesehan jalan baru saling membangun kepercayaan dan saling bantu diantara mereka, dan hal ini dapat menjadi pondasi untuk berjalannya modal sosial diantara mereka; c) Usaha warung kopi lesehan jalan baru telah ditekuni sampai bertahun-tahun dan menunjukkan bahwa usaha tersebut masih mampu bertahan dan telah mampu menghidupi keluarga mereka. Secara umum, hasil usaha digunakan untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari, memperbaiki rumah, dan untuk biaya pendidikan anak. Selain itu, juga mereka gunakan untuk membeli barang konsumtif lainnya, misalnya televisi, hand phone, baju atau pakaian, dan kendaraan sepeda motor; dan d) Fenomena semangat pedagang warung kopi lesehan jalan baru di Kota Ponorogo dalam berusaha dan sekaligus mengembangkan usahanya tersebut sesuai dengan teori The Need for Achievement yang dikembangkan oleh David Mc Clelland.

Keywords