JRST: Jurnal Riset Sains dan Teknologi (Mar 2017)
Uji Fisik Pakan Ikan yang Menggunakan Binder Tepung Gaplek (Physical Test of Fish Feed Using Cassava Flour Binder)
Abstract
Abstrak Pakan ikan dibuat selain memiliki kandungan nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan ikan budidaya, juga secara fisik harus kompak dan stabil di dalam air. Kelemahan yang sering terjadi, sebagian besar kandungan nutrisi sudah terpenuhi tetapi pakan mudah tenggelam di dalam air dan cepat terurai sebelum semuanya dimakan ikan. Langkah strategis adalah menambahkan binder (bahan perekat) dalam pembuatan pakan ikan agar bahan pakan tercampur dengan baik, kompak, serta memiliki daya apung yang baik pula. Salah satu bahan yang berpotensi sebagai binder pakan ikan adalah tepung gaplek. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji uji fisik pakan ikan yang menggunakan binder tepung gaplek. Metode penelitian menggunakan metode eksperimen dengan rancangan acak lengkap (RAL) 4 perlakuan dan 4 kali ulangan, yaitu P0 : pakan komersial (kontrol); P1 : pakan dengan binder tepung gaplek 5 %; P2 : pakan dengan binder tepung gaplek 7,5 %; dan P3 : pakan dengan binder tepung gaplek 10%. Bahan baku pakan adalah tepung bulu ayam yang difermentasi dengan Bacillus licheniformis B2560, ampas tahu yang difermentasi dengan Aspergillus niger, dan tepung ikan rucah. Parameter yang diamati adalah uji fisik pakan ikan meliputi daya apung, tingkat kekerasan, tingkat homogenitas, dan kecepatan pecah pakan ikan serta sebagai data pendukung adalah kadar protein dan kadar air pakan ikan. Parameter uji fisik pakan ikan dianalisis dengan menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) dan Duncan Multiple Range Test (DMRT) dengan taraf uji 5%, sedangkan data kadar protein dan kadar air dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pemberian binder tepung gaplek berpengaruh nyata terhadap hasil uji fisik pakan ikan. Perlakuan dengan binder tepung gaplek dengan konsentrasi 10% memiliki kualitas pakan yang paling baik dan mampu menyamai kualitas pakan komersial. Kadar protein yang dihasilkan pakan uji dapat memenuhi kriteria kebutuhan nutrisi pakan yang berkualitas, yaitu berkisar 30-40%. Kata Kunci : binder, pakan ikan, tepung gaplek, uji fisik Abstract Fish feed is made in addition to nutritional value that corresponds to the needs of farmed fish, also must physically compact and stable in the water. Weakness is often the case, most of the nutritional content has been fulfilled but the feed easily sink in water and rapidly unfolding before everything is eaten by fish. Strategic step is to add a binder (adhesive) in the manufacture of fish feed in order to feed ingredients well mixed, compact, and has a buoyancy that good anyway. One potential as a binder ingredient of fish feed is dried cassava flour. This study aims to assess the physical test fish feed using cassava flour binder. The research method used experimental method with a completely randomized design (CRD) 4 treatments and 4 replications, namely P0: commercial feed (control); P1: feed with cassava flour binder 5%; P2: feed with cassava flour binder of 7.5%; and P3: feed with 10% cassava flour binder. Feed ingredients are chicken feather flour fermented with Bacillus licheniformis B2560, tofu fermented with Aspergillus niger, and trash fish flour. Parameters measured were physically test fish feed include buoyancy, the level of violence, degree of homogeneity, and broke the speed of fish feed as well as supporting data is the protein content and the moisture content of fish feed. Physical test parameters of fish feed were analyzed using Analysis of Variance (ANOVA) and Duncan Multiple Range Test (DMRT) with a test level of 5%, while data on the nutrient content were analyzed descriptively. The results showed that treatment of cassava flour Award binders significantly affect the results of physical tests of fish feed. Treatment with cassava flour binder with a concentration of 10% has the most excellent feed quality and able to match the quality of commercial feed. The protein content of the resulting feed can meet the test criteria for the nutritional needs of high quality feed, which ranges from 30-40%. Keywords : binder, cassava flour, fish feed, physical tests