Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Metalingua (Nov 2024)

Filosofi Lagu Permainan Anak “Lar-Olar Kolarjang” pada Masyarakat Madura

  • Bohri Rahman,
  • M. Fadlillah,
  • Arief Setyawan,
  • Ana Tsalitsatun Ni'mah

DOI
https://doi.org/10.21107/metalingua.v9i2.27773
Journal volume & issue
Vol. 9, no. 2
pp. 213 – 218

Abstract

Read online

Permainan anak-anak merupakan tradisi turun-temurun yang dilakukan masyarakat di Indonesia, termasuk di Madura. Salah satu jenis permainan tradisional tersebut ialah yang berbentuk lagu permainan anak-anak. Lagu permainan anak “Lar Olar Kolarjhang” merupakan lagu tradisional yang dimiliki oleh Masyarakat Madura. Lagu permainan anak “Lar-Olar Kolarjang” ini mirip atau memiliki nama lain di daerah-daerah yang lain. Adapun nama-nama tersebut antara lain Wak Wak Gung (Jakarta), Slepdur (Sulawesi Utara), Ancak-Ancak Alis (Jawa Tengah), Sledor (Jawa Timur), Oray-Orayan (Jawa Barat), Curik-Curik (Bali), Toko-Toko Dian (Palopo, Sulawesi Selatan). Lagu ini memiliki nilai filosofis yang dipegang teguh dan diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi. Adapun nilai-nilai tersebut yakni nilai kebersamaan, nilai penghargaan terhadap diri sendiri dan orang lain, serta nilai kepemimpinan baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Nilai-nilai inilah yang menjadikan lagu permainan anak “Lar Olar Kolarjhang” perlu untuk dilestarikan dan diajarkan ke generasi muda agar dijadikan pegangan hidup, baik secara khusus bagi masyarakat Madura maupun masyarakat luas lainnya di Indonesia.

Keywords