Jurnal Pangan dan Agroindustri (Oct 2021)

PENGARUH METODE PENGERINGAN DAN PERSENTASE TEH KERING TERHADAP KARAKTERISTIK SEDUHAN TEH DAUN BIDARA (Ziziphus mauritiana L.)

  • Adhima Adhamatika

DOI
https://doi.org/10.21776/ub.jpa.2021.009.04.1
Journal volume & issue
Vol. 9, no. 4
pp. 196 – 207

Abstract

Read online

ABSTRAK Bidara merupakan tanaman tradisonal yang daunnya mengandung tinggi polifenol sehingga berpotensi untuk dikembangkan menjadi produk teh herbal. Pengeringan daun bidara sangat berpengaruh terhadap kualitas rasa, warna, dan aroma teh. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh – pengaruh yang dapat ditimbulkan dari metode pengeringan dan persentase teh kering terhadap karakteristik sampel seduhan teh bidara yang dibuat pada penelitian ini. Desain penelitian digunakan RAKF 2 faktor. Faktor pertama meliputi metode pengeringan yang sering digunakan dalam pengeringan teh yaitu pengeringan kabinet, sangrai, dan sinar matahari. Faktor 2 meliputi persentase penggunaan teh kering yaitu 1%, 3%, dan 5% dengan masing-masing 3 kali ulangan. Respon yang diuji meliputi warna, pH, fenol, flavonoid, aktivitas antioksidan, tanin, dan uji organoleptik yang dilakukan dengan uji hedonik. Penelitian ini menunjukkan bahwa teh daun bidara terbaik dihasilkan dari pengeringan sinar matahari dengan presentase penggunaan teh kering sebesar 5% dengan nilai fenol, flavonoid, tanin, antioksidan, dan skor hedonik paling optimal. Kata kunci: Bidara, Daun, Metod pengeringan, Presentase teh kering, Teh ABSTRACT Bidara is traditional plant that is their leaves contain high in polyphenols so that it has potential to be developed into herbal tea product. Bidara leaves drying greatly affects the quality of taste, color, and aroma of tea. The objectivities of this study was to see the drying method and brewed dry tea percentage effects on the bidara leaves tea characteristics. Randomized Block Design with 2 factors was used for the design of this research. First factor is the drying method includes cabinet, roasted, and sun dried. Second factor is the percentage of dried tea used includes 1%, 3%, and 5% with each repeated 3 times. Responses analyzed were color, pH, phenol, flavonoid, antioxidant activity, tannin, and organoleptic test with hedonic test. The results showed that the best bidara leaves tea was produces from sun drying with percentage of dried tea 5% with the optimum rate in phenols, flavonoids, tannins, antioxidant activity, and hedonic test score. Keywords: Bidara, Drying method, , Leaves, Percentage of dried tea, Tea

Keywords