Jurnal Anestesi Perioperatif (Aug 2018)
Perbandingan Blokade Kaudal Bupivakain 0,25% dengan Kombinasi Bupivakain 0,25% dan Klonidin 1 µg/kgBB terhadap Waktu Kebutuhan Analgesik Pascaoperasi Hipospadia
Abstract
Blokade kaudal merupakan salah satu blokade regional yang digunakan pada pediatrik. Teknik ini digunakan sebagai tata laksana nyeri pascaoperasi urogenital, rektal, inguinal, dan operasi ekstremitas bawah. Penelitian ini bertujuan mengetahui perbandingan waktu kebutuhan analgesik pascaoperasi hipospadia pada blokade kaudal bupivakain 0,25% dengan kombinasi bupivakain 0,25% dan klonidin 1 µg/kgBB. Penelitian menggunakan uji klinis acak terkontrol buta tunggal dilakukan di Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin (RSHS) Bandung bulan November 2017 sampai Januari 2018. Pasien dibagi menjadi grup bupivakain 0,25% (grup B, n=15) dan grup kombinasi bupivakain 0,25% klonidin 1 µg/kgBB (grup BK, n=15). Uji statistik menggunakan uji-t tidak berpasangan dan Uji Mann-Whitney. Hasil penelitian mengungkapkan waktu kebutuhan analgesik pertama lebih lama pada grup BK (766,46±75,34 menit) dibanding dengan grup B (344,4±59,46 menit) dengan perbedaan signifikan (p<0,05). Simpulan, kombinasi bupivakain 0,25% dan klonidin 1 µg/kgBB pada blokade kaudal menghasilkan waktu kebutuhan analgesik pertama lebih lama dibanding dengan bupivakain 0,25% pascaoperasi hipospadia. Kata kunci: Blokade kaudal, bupivakain, hipospadia, klonidin, waktu kebutuhan analgesik
Keywords