Quality (Nov 2023)
TEKANAN TEMAN SEBAYA DAN INTENSITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM TERHADAP GANGGUAN MAKAN PADA REMAJA DI SMP SINGKAWANG
Abstract
Prevalensi berat badan kurang mencapai 9,4%, berat badan berlebih, dan obesitas mencapai 16% pada remaja semakin meningkat setiap tahun. Pada masa pubertas, remaja lebih senang menghabiskan waktu dengan teman sebaya dan saling mempengaruhi satu sama lain. Selain itu, sebagian besar remaja menggunakan media sosial berorientasi visual instagram yang berdampak pada citra tubuh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tekanan teman sebaya dengan gangguan makan, dan hubungan intensitas penggunaan media sosial instagram dengan gangguan makan, pada remaja. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Populasi remaja di SMP Pengabdi Singkawang berjumlah 593 orang, jumlah sampel 316 responden. Teknik sampel secara Proportionate Stratified Random Sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner baku EAT-26, kuesioner modifikasi Peer Pressure Inventory dan Intensitas Penggunaan Media Sosial dengan nilai validitas dan reablitas Cronbach’s Alpha (?) 0,788 dan 0,753. Analisis univariat menggunakan distribusi frekuensi, bivariat menggunakan uji chi-square dan korelasi Pearson Product Moment, dan multivariat menggunakan uji regresi linier berganda. Hasil penelitian ada hubungan antara tekanan teman sebaya dengan gangguan makan menunjukkan ? = 0,000; intensitas penggunaan media sosial instagram teman sebaya dengan gagguan makan menunjukkan ? = 0,000. Terdapat korelasi yang positif dengan tingkat keeratan yang lemah. Saran Siswa harus meningkatkan rasa percaya diri, bersifat realistis dan bijak dalam menanggapi apa yang ditampilkan di media sosial sehingga dapat menerima apa ada dalam diri mereka.
Keywords