Dinamisia (Aug 2019)
Pemanfaatan Pakan Herbal (Jamu) untuk Meningkatkan Produksi Ikan Budidaya
Abstract
Produksi ikan budidaya pada tahun 2017 di Desa Koto Tuo sebesar 624 ton, kendala yang dihadapi petani adalah tingginya harga pakan ikan. Tujuan kegiatan adalah dapat membanttu meningkatkan pengetahuan masyarakat pembudidaya tentang bagaimana cara membuat pakan ikan yang mengandung herbal/jamu, dan manfaat pakan jamu dalam meningkatkan pertumbuhan ikan secara cepat. Materi yang diberikan adalah; 1.Teknik mengenali status kesehatan ikan 2. Manfaat pakan herbal/jamu terhadap kesehatan ikan, 3. Teknik pembuatan pakan herbal. Metode yang digunakan adalah ceramah dan diskusi, disampaikan dengan menggunakan alat peraga proyektor/infocus . Kegiatan dilaksanakan di Aula Kantor Desa Koto Tuo yang diikuti oleh aparat desa, pembudidaya ikan, mahasiswa kukerta, dan tim pengabdian yang semua berjumlah 33 orang. Kegiatan praktek dilakukan secara langsung oleh para peserta. Setelah praktek pembuatan pakan dilanjutkan dengan pemeliharaan ikan di dalam keramba jaring yang ditancapkan dalam kolam sebanyak 6 unit berukuran 2x1x1m, dengan padat tebar 150ekor/m3. Jenis ikan yang dipelihara adalah patin (Pangasius hypohthalamus) berukuran 10-12cm (±15g/ekor). Pemeliharaan dilakukan selama 2 bulan, pemberian pakan sebanyak 10% dari berat biomassa/hari. Setelah 6 minggu pemeliharaan dilakukan upgrading (pemisahan antara ikan ukuran besar dengan yang kecil) untuk melihat pertumbuhan ikan. Hasil yang diperoleh setelah dua bulan pemeliharaan adalah pertumbuhan ikan sangat cepat, yakni berat rata-rata per ekor berkisar antara 100-125g dengan panjang total 20-25cm, dan mortalitas ± 8%. Nilai FCR 1,15, dan efisiensi pakan 80,82%.
Keywords