Jurnal Ilmiah Pertanian (Feb 2010)
TUMBUHAN AIR LAHAN BASAH SEBAGAI AGEN FITOREMEDIASI DAN KEMAMPUANNYA MENURUNAN POLUSI LIMBAH CAIR
Abstract
ABSTRAK Limbah cair merupakan kombinasi cairan dan partikal padat tersuspensi yang dibuang ke lingkungan dari berbagai fasilitas seperti pemukiman, perdagangan, perkantoran, rumah makan, industri, rumah sakit yang biasanya mengandung bahanbahan yang dapat membahayakan kehidupan manusia, serta menggangu kelestarian lingkungan hidup. Pengolahan limbah cair dari berbagai sumber secara alami dapat terjadi pada wilayah lahana basah yang banyak terdapat tumbuhan air, proses pengolahan limbah dengan menggunakan tumbuhan air ini disebut fitoremediasi. Penelitian dilakukan dengan menggunakan 4 jenis tumbuhan air dan 3 jenis kombinasi tumbuhan dengan menggunakan media yaitu aluvial dan zeolit. Pengamatan dilakukan secara periodik 10, 20, dan 30 hari terhadap bahan pencemar. Kombinasi perlakuan media penyaring tanah aluvialzeolit dengan tumbuhan air wlingenkiapu merupakan kombinasi perlakuan yang terbaik mengurangi kadar bahan pencemar,dengan nilai keefektivan berkisar antara 7298.82%.