Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran (Apr 2023)
Hubungan stress dengan kualitas hidup terhadap kejadian stomatitis aftosa rekuren mahasiswa
Abstract
ABSTRAK Pendahuluan: Stomatitis Aftosa Rekuren (SAR) merupakan suatu peradangan yang terjadi pada mukosa mulut, berupa ulser putih kekuningan dengan salah satu faktor pendukungnya yaitu stress. Stress yang terjadi kemungkinan mempengaruhi kualitas hidup menjadi kurang baik dan hal tersebut banyak dialami oleh mahasiswa. Tujuan penelitian untuk menganalisis hubungan tingkatan stress dengan kualitas hidup terhadap kejadian SAR pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Baiturrahmah. Metode: jenis penelitian adalah analitik, dengan populasi terjangkau adalah mahasiswa program studi pendidikan sarjana angkatan 2019 dan 2020 sebanyak 161 sampel dengan teknik Simple Random Sampling. Analisis data univariat disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi dan analisis bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil: tingkatan stress kategori berat banyak terjadi yaitu pada 126 orang (78,2%) dan kualitas hidup kategori baik banyak ditemukan, pada 81 orang (50,3%). Terdapat hubungan signikan antara tingkatan stress dengan kualitas hidup terhadap kejadian SAR pada mahasiswa (p=0,006). Simpulan: Terdapat hubungan antara tingkatan stress dengan kualitas hidup terhadap kejadian SAR pada mahasiswa. Kata kunci: SAR; stress; kualitas hidup. The relationship between stress and quality of life on the incidence of recurrent aphthous stomatitis in students ABSTRACT Introduction: Recurrent Aphthous Stomatitis (SAR) is an inflammation that occurs in the oral mucosa, in the form of yellowish-white ulcers with one of the supporting factors, stress. Stress that occurs may affect the quality of life to be less good and this is experienced by many students. The purpose of the study was to analyze the relationship between stress levels and quality of life on the incidence of SAR in students of the Undergraduate Education Study Program, Faculty of Dentistry, Baiturrahmah University. Method: the type of research is analytical, with an affordable population of 161 samples of undergraduate education study program students of 2019 and 2020 with the Simple Random Sampling technique. Univariate data analysis is presented in the form of frequency distribution and bivariate analysis using the chi-square test. Results: severe stress levels were prevalent in 126 people (78.2%) and good quality of life was found in 81 people (50.3%). Conclusion: There is a relationship between the level of stress and quality of life on the incidence of SAR in students. Keywords : SAR; stress; quality of life.
Keywords