Al-Misykah (Jun 2021)

KONTEKSTUALISASI MAKNA BIRRULK WALIDAIN PERSPEKTIF AL-QURAN

  • Alfiyatul Hasanah,
  • Uswatun Hasanah,
  • Kamaruddin Kamaruddin

DOI
https://doi.org/10.19109/almisykah.v1i2.9032
Journal volume & issue
Vol. 1, no. 2
pp. 115 – 124

Abstract

Read online

Kajian ini dilatarbelakangi oleh menjauhnya nilai-nilai Al-Quran kehidupan zaman sekarang yang mana menggeser nilai-nilai moral dan berdampak pada berbagai penyimpangan dalam praktek moral di kehidupan ini. Di antaranya yaitu sikap anak terhadap orang tuanya. Seperti tidak patuh dan berbakti kepada kedua orang tuanya. Bahkan seperti busur yang kehilangan anak panahnya, tidak pernah kembali pada busurnya, anak yang tidak empati dan memenuhi hak-hak terhadap kedua orang tuanya. Maka saat ini perlu kembali kepada nilai-nilai Al-Quran. Sebagaimana Al-Quran memerintahkan kepada anak untuk selalu berbakti kepada kedua orang tua apapun kondisi kedua orang tuanya, baik muslim atau bukan muslim baik secara perkataan dan perbuatan. Pengorbanan orang tua yang besar, terhadap anak untuk mencapai target kesuksesan, merawat, mendidik, dan terkhusus ibu yang telah mengandung dan melahirkan dan mempertaruhkan nyawa untuk anaknya. Zaman yang modern ini membawa manusia berfikir secara praktis dan sistematis, membawa manusia pada persaingan dalam hidup dan menggeser nilai moral terutama kepada kedua orang tua. Hak esensial serta hak materi kedua orang tua tidak menjadi prioritas lagi. Maka perlu mereaktualisasi nilai-nilai Al-Quran dalam peradaban dengan mengkontekstualisasikan nilai-nilai Al-Quran. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan pemahaman secara mendalam mengenai berbakti kepada kedua orang tua dan mempraktekannya di zaman modern ini. Dalam penelitian ini menggunakan data kualitatif dengan jenis penelitian library research dengan metode dokumentasi, yaitu mengumpulkan data yang berhubungan dengan penelitian berupa catatan, buku, dan memahami ayat dengan metode maudhu’i.

Keywords