Historia: Jurnal Pendidikan Sejarah FKIP UM Metro (Sep 2018)

ANALISIS MAKNA SETIAP PERISTIWA SEJARAH MELALUI PENERAPAN MODEL BERSTRUKTUR

  • Zafri Zafri,
  • Hera Hastuti

DOI
https://doi.org/10.24127/hj.v6i2.1133
Journal volume & issue
Vol. 6, no. 2
pp. 333 – 346

Abstract

Read online

Memaknai peristiwa sejarah melalui pembelajaran berstruktur merupakan model baru yang dikembangkan dari teori struktural. Teori struktural sendiri diturunkan dari perspektif filsafat spekulatif, yang meyakini bahwa sejarah memiliki pola-pola dasar yang tetap dan konstan. Pola dasar yang dimaksud yaitu, setiap peristiwa sejarah memiliki proses awal (lahir) peristiwa, proses berkembang, puncak (kejayaan), proses kemunduran, dan hancur (habis). Meski tidak seluruh peristiwa sejarah lengkap memiliki semua pola, adakalanya setelah lahir langsung mencapai puncak kejayaan, dan kemudian tiba-tiba hancur karena suatu peristiwa. Kompleksnya materi sejarah yang diajarkan kepada anak didik, membutuhkan suatu strategi atau model yang tepat untuk meramunya, agar tujuan, nilai-nilai, dan makna setiap peristiwa sejarah tersampaikan. Artikel ini khusus membahas penerapan model berstruktur dalam pembelajaran sejarah, untuk mencari dan menganalisis makna setiap perubahan dalam peristiwa sejarah. Kata Kunci: Analisis, Struktural, Filsafat Spekulatif