Kodifikasia (Jun 2020)

MODEL PENERAPAN KONTRAK BISNIS SYARIAH DALAM MANAJEMEN RISIKO BMT UGT SIDOGIRI

  • Mohammad Ghozali,
  • Abdul Hafidz bin Zaid,
  • Badria Nur Lailina Ulfa

DOI
https://doi.org/10.21154/kodifikasia.v14i1.1952
Journal volume & issue
Vol. 14, no. 1
pp. 171 – 194

Abstract

Read online

KSPPS BMT UGT Sidogiri adalah salah satu BMT terbesar di Indonesia dengan banyak jaringan kantor cabang yang tersebar di Indonesia. BMT UGT Sidogiri memilikikinerja keuangan bagus dan terbaik dilihat dari perkembangannya beberapa tahun terakhir.Dengan pembiayaan yang semakin besar dan meningkat, maa pihak BMT haruslah siap untuk menghadapi risiko-risiko dalam pembiayaan dan operasionalnya. Maka BMT UGT Sidogiri memerlukan adanya penerapan manajemen yang baiksehingga mampu mengurangi risiko yang akan dihadapi dari setiap kegiatan yang dilakukan oleh pihak BMT. Penelitian ini merupakan kualitatif yang bersifat induktif. Pada penelitian ini maka permasalahan dibiarkan muncul untuk diinterpretasi. Data dikumpulkan dengan pengamatan, mencakup deskripsi dalam konteks mendetail yang disertai catatan hasil pengamatan, wawancara, serta hasil analisis dokumen dan catatan. Teknik analisis menggunakan deskriptif analitis. Dengan hasil penelitian bahwa BMT UGT Sidogiri dalam menerapkan kontrak bisnis syariah menggunakan prinsip 5C dan 1S yaitu: 1) Character, 2) Capacity, 3) Capital, 4) Collateral, 5 Condition of Economic dan 6) Sharia. Penerapan prinsip tersebut dalam manajemen risiko digunakan sesuai dengan Standart Operasional Prosedur yang berlaku, sehingga dapat menimialisir risiko yang terjadi dan juga dapat membantu mengembangkan usaha masyarakat sekitar. [KSPPS BMT UGT Sidogiri is one of the largest BMT in Indonesia with many branch offices in Indonesia. The BMT UGT Sidogiri has good financial performance and best viewed from its development in recent years. With the increasing of financing, the BMT must be ready to deal with the risks that involved in the financing and operations. Therefore, BMT UGT Sidogiri requires the implementation of good management to reduce the risk that will be faced by any activities undertaken by the BMT. This research uses an inductive qualitative method. This research let the problems appear to be treated for interpretation. The data are collected by observations, including the descriptions in a detailed context with the transcript of observations, interviews, documents and record analysis results. The analytical technique that used is descriptive analytic. With the results of study that BMT UGT Sidogiri in implementing of Sharia business contracts using the principles of 5C and 1S as follow: 1) Character, 2) Capacity, 3) Capital, 4) Collateral, 5 Condition of Economic and 6) Sharia. The implementation of these principles in the risk of management is used in accordance with the operational standards of the applicable procedures, so to be able to improve the risks that occur and also can help to develop the community's livelihood.]

Keywords