Perancangan LTE Menggunakan Metode Coverage Dimensioning di Kabupaten Kuantan Singingi

Abstract

Kebutuhan jaringan internet LTE tidak hanya dibutuhkan oleh masyarakat perkotaan, tetapi juga masyarakat pedesaan. Kuantan Singingi adalah salah satu kabupaten yang terdapat di provinsi Riau, dimana daerah ini memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan, terutama pariwisata. Untuk mengembangkan potensi tersebut, Kuantan singingi membutuhkan jaringan internet dengan kualitas sinyal yang lebih baik. Untuk memenuhi kebutuhan jaringan internet dengan level sinyal yang lebih baik di Kuantan Singingi, maka pada penelitian ini telah dilakukan perancangan jaringan internet LTE di daerah Kuantan Singingi dengan menggunakan metode Coverage Dimensioning dengan jenis duplex FDD pada bandwidth 5 MHz. Perancangan dilakukan untuk perencanaan hingga 2020. Dari hasil perancangan yang telah dilakukan diperoleh bahwa Kuantan Singingi membutuhkan 54 eNodeB dengan jari-jari sel sebesar 6690 Meter. Selain itu diperoleh RSRP rata-rata -80dBm dengan cakupan area terluas mencapai 99,5%. Kemudian service area uplink mencapai 100% untuk modulasi 16QAM 3/5, sedangkan service area downlink mencapai 71% untuk modulasi QPSK 3/5.

Keywords

• LTE, Coverage Dimensioning, FDD, RSRP.