Jurnal Kepariwisataan (Dec 2022)
Intensi Perilaku Berwisata Alam Masyarakat DKI Jakarta Pasca Vaksinasi Covid-19
Abstract
Pandemi Covid-19 memberikan dampak destruktif yang mengubah sektor pariwisata Indonesia. Salah satu perubahan yang terjadi tampak melalui pergeseran preferensi dan perilaku wisatawan yang beralih ke destinasi wisata alam, terutama pasca vaksinasi Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mampu memicu munculnya intensi perilaku berwisata alam pasca vaksinasi Covid-19, khususnya pada masyarakat DKI Jakarta sebagai wilayah dengan tingkat infeksi, kesembuhan dan penerima vaksin Covid-19 tertinggi di Indonesia. Penelitian ini secara empiris mengaplikasikan teori perilaku terencana (TPB) terhadap156 responden. Berdasarkan pengolahan data dan uji analisis melalui pendekatan Structural Equation Modelling (SEM) ditemukan empat hubungan signifikan serta satu hubungan yang tidak signifikan. Sikap dan norma subjektif secara signifikan memengaruhi intensi perilaku berwisata alam pasca vaksinasi Covid-19. Bahkan norma subjektif secara empiris juga mampu memengaruhi munculnya sikap dan persepsi atas kontrol perilaku berwisata alam tersebut. Namun persepsi atas kontrol perilaku berwisata alam tidak mampu memicu munculnya intensi perilaku berwisata alam masyarakat DKI Jakarta meskipun sudah vaksinasi Covid-19.
Keywords