Promusika: Jurnal Pengkajian, Penyajian, dan Penciptaan Musik (Oct 2018)
Optimalisasi Penggunaan Metode Drill Pada Pembelajaran Gitar Pemula
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan optimalisasi pembelajaran gitar pemula melalui metode drill dan mendeskriksikan dampak metode drill dalam meningkatkan keterampilan guru TK pada materi teori dasar dan praktik bermain gitar pemula. Subjek penelitian ini adalah guru TK anggota IGTKI-PGRI Kabupaten Kediri yang berjumlah 26 orang sebagai perwakilan 26 Kecamatan. Penelitian ini menggunakan Desain PTK model Kurt Lewin (Wijaya K. dan Dedi D., 2012: 20). Dikatakan penelitian ini berhasil jika mampu melakukan perpindahan antar kunci dan mampu memainkan pola rhythm yang diperlihatkan melalui kriteria minimal 75%. Teknik pengumpulan data dalam PTK ini adalah observasi dan instrumen yang digunakan dalam penilaian proses pembelajaran ini mencakup 2 (dua) aspek keterampilan, antara lain: perpindahan antar kunci (jari tangan kiri) dan pola rhythm (jari tangan kanan). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, dapat diketahui bahwa terjadi peningkatan ketuntasan belajar perpindahan kunci sebanyak 3 orang (11,5%) di siklus I, sebanyak 16 orang (61,5%) di siklus II, dan prosentase ketuntasan belajar mencapai 80,8% pada siklus III. Dan pola rhythm sebanyak 5 orang (19,2%) di siklus I dan dengan prosentase ketuntasan belajar mencapai 77% pada pelaksanaan di siklus II. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa melalui penerapan penggunaan metode drill pada pembelajaran gitar pemula pada kelompok ansembel IGTKI-PGRI Kabupaten Kediri tahun 2017, maka hipotesis tindakan dalam penelitian ini dapat diterima. The purpose of this study is to describe the optimization of beginner guitar learning through the drill method and describe the impact of the drill method in improving the skills of kindergarten teachers on basic theoretical material and practice of playing beginner guitar. The subjects of this study were 26 kindergarten teachers of IGTKI-PGRI Kediri Regency as 26 District representatives. This study uses the design of the PTK model Kurt Lewin (Wijaya K. and Dedi D., 2012: 20). It is said that this research is successful if it is able to make transfers between keys and is able to play the rhythm patterns shown through the minimum criteria of 75%. Data collection techniques in PTK are observations and instruments used in the assessment of this learning process include 2 (two) aspects of skills, including: displacement between keys (left hand fingers) and rhythm patterns (right hand fingers). Based on the results of the research that has been carried out, it can be seen that there was an increase in completeness of key transfer learning by 3 people (11.5%) in the first cycle, as many as 16 people (61.5%) in the second cycle, and the percentage of mastery learning reached 80.8 % in cycle III. And the rhythm pattern of 5 people (19.2%) in the first cycle and the percentage of mastery learning reached 77% in the second cycle. Thus, it can be concluded that through the application of the use of drill methods in beginner guitar learning in the IGTKI-PGRI ensemble group in Kediri Regency in 2017, the hypothesis of action in this study can be accepted. Keywords: Optimization; Drill; Beginner Guitar
Keywords