JOHME: Journal of Holistic Mathematics Education (Dec 2021)

PENDEKATAN FACILITATED E-LEARNING DENGAN METODE 5E TERHADAP KEAKTIFAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN DARING [USING A FACILITATED E-LEARNING APPROACH AND THE 5E METHOD TO INCREASE STUDENT ACTIVENESS DURING ONLINE LEARNING]

  • Julius Eldorado Antupenka Sulis Omega Putra,
  • Tanti Listiani

DOI
https://doi.org/10.19166/johme.v5i2.2851
Journal volume & issue
Vol. 5, no. 2
pp. 241 – 259

Abstract

Read online

During the Covid-19 pandemic, learning was carried out online. It takes student activeness with the right approach and method to provide maximal learning experiences and learning outcomes. The purpose of this paper is to describe the application of the facilitated e-learning approach combined with the 5E method on student activeness in learning. This paper used the descriptive qualitative research method. Students are imagebearers of God so a teacher should view students as special and valuable. Students have reason and ability so it can be said that they are active individuals. Therefore, a teacher should always encourage their activiteness during the learning process. Implementing the facilitated e-learning approach with the 5E method is the right solution because the students carry out learning activities independently with the teacher in the role of facilitator. This has the potential to encourage student activeness in online learning so that students can get the maximum learning experience and learning outcomes and teachers can provide God-centered learning. In applying these approaches and methods, a teacher needs careful and measured preparation in order to provide the maximum learning experience even though it is carried out online. BAHASA INDONESIA ABSTRACT: Selama pandemi covid-19, pembelajaran dilaksanakan secara daring. Dibutuhkan keaktifan siswa dengan pendekatan dan metode yang tepat untuk tetap memberikan pengalaman belajar dan hasil belajar yang maksimal. Tujuan penulisan dari penelitian ini untuk memaparkan penerapan pendekatan facilitated e-learning dikolaborasikan dengan metode 5E terhadap keaktifan siswa dalam pembelajaran. Penelitian ini disusun dengan metode penelitian kualitatif deskriptif. Hasil pembahasan dari penelitian, siswa merupakan gambar dan rupa Allah sehingga seorang guru hendaknya memandang siswa istimewa dan berharga. Siswa memiliki akal dan kemampuan sehingga siswa dapat dikatakan sebagai pribadi yang aktif. Maka dari itu, seorang guru hendaknya dapat selalu mendorong keaktifan siswa dalam proses pembelajaran. Kesimpulannya, menerapkan pendekatan facilitated e-learning dengan metode 5E merupakan solusi yang tepat karena siswa melakukan aktivitas pembelajaran secara mandiri dengan guru memiliki peran sebagai fasilitator yang berpotensi mendorong keaktifan siswa dalam pembelajaran daring sehingga siswa dapat mendapatkan pengalaman belajar dan hasil belajar yang maksimal serta guru dapat memberikan pembelajaran yang berpusat pada Allah. Disarankan seorang guru dalam menerapkan pendekatan dan metode tersebut perlu memberikan persiapan yang matang dan terukur agar dapat memberikan pengalaman belajar yang maksimal meskipun dilaksanakan secara daring.

Keywords