Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes (Nov 2015)

PENGARUH SENAM ERGONOMIK TERHADAP PENURUNAN KELUHAN NYERI SENDI PADA LANSIA DENGAN GOUT DI DESA WAIMITAL DUSUN WAIMITAL KECAMATAN KAIRATU KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT

  • Epi Dusra,
  • Siti Rochmaedah,
  • Irmayunita Vivi

Journal volume & issue
Vol. 6, no. HKN

Abstract

Read online

Gout merupakan gangguan inflamasi akut yang ditandai dengan adanya nyeri akibat penimbunan Kristal monosodium urat pada persendian maupun jaringan lunak didalam tubuh. Di dunia prevalensi penyakit gout mengalami kenaikan jumlah penderita hingga dua kali lipat antara tahun 1990-2010. Di Amerika Serikat penyakit gout mengalami peningkatan dan mempengaruhi 8.3 juta (4%) orang Amerika. Salah satu upaya untuk mengurangi nyeri sendi adalah dengan terapi non farmakologi seperti senam ergonomik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh senam ergonomik terhadap penurunan keluhan nyeri sendi pada lansia di Dusun Waimital Desa Waimital Kecamatan Kairatu Kabupaten Seram Bagian Barat tahun 2017. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu (quasy eksperimental) dengan pendekatan non-equivalent control group design. Metode pengambilan sampel adalah total sampling dengan jumlah sampel 30 responden. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar observasi skala nyeri. Pengolahan data dengan SPSS menggunakan uji statistik Pairest sample t-test dengan tingkat kemaknaan 0,05. Hasil penelitian dengan menggunakan uji parametrik Paired sample t-test menunjukan kelompok perlakuan nilai p=0,000 sedangkan kelompok kontrol nilai p=0,948. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa senam ergonomik berpengaruh terhadap penurunan keluhan nyeri sendi pada lansia dengan gout di Dusun Waimital Desa Waimital Kecamatan Kairatu Kabupaten Seram Bagian Barat. Kata kunci : Senam Ergonomik, Skala Nyeri, Lansia, Gout