Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry (Jun 2016)

Perubahan Profil Farmakokinetika Ibuprofen yang Diberikan dengan Kombinasi Vitamin C pada Tikus Putih (Rattus Norvegicus L.)

  • Sattrio Desrianto Prabowo,
  • Arsyik Ibrahim,
  • Riski Sulistiarini

DOI
https://doi.org/10.25026/jtpc.v3i3.103
Journal volume & issue
Vol. 3, no. 3

Abstract

Read online

Ibuprofen is one of the NSAID (NonSteroid Anti Inflamation Drug) drugs that has been widely used as antipyretic agent, analgesic dan anti-inflamation. Vitamin C is an important nutrient for the body and has been widely used to maintain health. Earlier study indicate patterns of interaction between vitamin C and NSAID drugs. The aims of this research were to study the influence of vitamin C to the pharmacokinetics profile of ibuprofen. The study was conducted using 9 rats rats, divided into 3 groups (n=3 per group). Each group was treated the following treatment : control ibuprofen (ibuprofen 7.2 mg/200 gBW), dose 1 group (ibuprofen 7,2 mg/200 gBW, and vitamin C 4,5 mg/200 gBW), and dose 2 group (ibuprofen 7,2 mg/200 gBW and vitamin C 9 mg/200 gBW). Blood sampling is done from the vein of rat’s tail at minutes 15, 30, 45, 60, 75, 90, 120, 180, 240, 300 and 360. The quantitation of ibuprofen in plasma was determined by UV spectrophotometer at maximum wavelength. Result showed that vitamin C changed the absorption of ibuprofen by prolonged the maximum plasma concentration time, reduce maximum levels of ibuprofen and vitamin C also changed the elimination of ibuprofen by prolonged the elimination time. Keywords: Ibuprofen, Vitamin C, Pharmacokinetics ABSTRAK Ibuprofen merupakan salah satu obat golongan NSAID (Non Steroid Anti-Inflamation Drug) yang secara luas digunakan oleh masyarakat sebagai antipiretik, analgesik, dan anti-inflamasi. Vitamin C merupakan nutrisi penting bagi tubuh yang dikonsumsi secara luas oleh masyarakat untuk menjaga kesehatan. Penelitian awal menunjukkan bahwa terdapat pola akan kemungkinan teradinya interaksi antara vitamin C dengan obat golongan NSAID. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari pengaruh vitamin C terhadap profil farmakokinetika ibuprofen. Uji dilakukan dengan membagi 9 ekor tikus dalam 3 kelompok (tiap kelompok 3 ekor). Tiap kelompok diberi perlakuan sebagai berikut: kontrol ibuprofen (ibuprofen 7,2 mg/200 gBB), dosis 1 (ibuprofen 7,2 mg/200 gBB dan vitamin C 4,5 mg/200 gBB), dan dosis 2 (ibuprofen 7,2 mg/200 gBB dan vitamin C 9 mg/200 gBB). Pengambilan cuplikan darah dilakukan dari vena ekor tikus pada menit ke- 15, 30, 45, 60, 75, 90, 120, 180, 240, 300 dan 360. Kadar ibuprofen dalam plasma diukur menggunakan spektrofotometer UV - Vis pada panjang gelombang maksimum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa vitamin C dapat mempengaruhi absorpsi ibuprofen dengan memperpanjang waktu konsentrasi plasma mencapai maksimum, menurunkan kadar maksimum ibuprofen dalam darah, dan vitamin C juga mempengaruhi eliminasi ibuprofen dengan memperpanjang waktu eliminasi ibuprofen Kata Kunci: Ibuprofen, Vitamin C, Farmakokinetik

Keywords