Abdimas Unwahas: Jurnal Pengabdian Masyarakat Unwahas (Apr 2021)
PELATIHAN DARING PEMBUATAN SABUN HERBAL RAMAH LINGKUNGAN DI SMA MUHAMMADIYAH 12 JAKARTA TIMUR
Abstract
Permasalahan lingkungan saat ini menjadi sorotan terutama di Indonesia karena meningkatnya volume sampah dan tingkat polusi baik yang terjadi di darat, udara maupun perairan. Masalah lingkungan ini dapat dikaitkan dengan pola konsumsi masyarakat seperti beberapa produk sabun mandi dan sabun cuci menggunakan deterjen yang memiliki dampak negatif terhadap lingkungan sekitar. SLS merupakan salah satu surfaktan anionik yang biasanya terkandung dalam berbagai produk sabun. Penggunaan deterjen untuk kegiatan industri dan rumah tangga menghasilkan limbah yang mengandung deterjen yang akan masuk ke dalam lingkungan. Sabun herbal adalah suatu jenis sabun yang umumnya berasal dari ekstrak tanaman dan minyak esensial yang dapat memiliki efek antibakteri. Jika dikaitkan dengan sabun yang ramah lingkungan, bahan-bahan campuran lain yang digunakan sebagai formulasi tidak mengandung senyawa ataupun kemasan yang berbahaya bagi lingkungan. Program ini dilaksanakan untuk memberikan solusi terhadap permasalahan lingkungan, khususnya dalam membuat produk sabun yang ramah lingkungan. Mitra yang dipilih adalah siswa SMA yang diberi pelatihan pembuatan sabun herbal ramah lingkungan. Hasil program kemitraan ini adalah berupa pemahaman pada siswa SMA mengenai permasalahan lingkungan serta hasil pembuatan produk sabun herbal ramah lingkungan yang dapat digunakan pribadi atau dijual ke pasaran. Kata kunci: Herbal, Lingkungan, Sabun, SLS