Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan (Jul 2017)

Fortifikasi Kue Keik menggunakan Bubuk Gracilaria SPP. dan Sargassum Filipendula sebagai Sumber Asam Lemak Omega 3 dan Iodium.

  • M. Darmawan Darmawan,
  • Tazwir Tazwir,
  • Hari Eko Irianto

DOI
https://doi.org/10.15578/jpbkp.v10i3.377
Journal volume & issue
Vol. 10, no. 3
pp. 85 – 93

Abstract

Read online

Riset fortifikasi bubuk Gracilaria spp. dan Sargassum filipendula sebagai sumber asam lernak omega‑3 dan iodium ke dalam kue keik (cake) telah dilakukan. Penelitian dilakukan untuk melihat pengaruh jenis rumput laut (Sargassum filipendula dan Gracilaria spp.) serta jumlah penambahan bubuk rumput laut (0,1, 2, 3, 4 dan 5%) terhadap mutu organoleptik (rupa, warna, bau, rasa dan tekstur), kadar asam lemak omega‑3, iodium, dan komposisi proksimatnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis rumput laut tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap kadar abu, protein, lemak, karbohidrat dan iodium kue keik, tetapi berpengaruh nyata terhadap kadar air dan asam lernak omega‑3 kue keik, sedangkan jumlah bubuk rumput laut yang ditambahkan berpengaruh nyata terhadap kadar air, abu, protein, lemak, karbohidrat, iodium dan asam lemak omega‑3 pada kue keik. Kadar asarn lernak ornega‑3 tertinggi diperoleh dari penambahan Gracilaria spp. sebanyak 2% yaitu 0,499 mg/100 g kue keik. Kadar iodium tertinggi diperoleh dari penambahan Gracilaria spp. sebanyak 5% yaitu sebesar 0,191 mg/100g kue keik. Hasil uji organoleptik menunjukkan bahwa kue keik yang disukai oleh panelis berdasarkan warna, bau, rasa dan tekstur dibuat dari formula yang mengandung bubuk Sargassum filipendula 1% atau bubuk Gracilaria spp. 2%.

Keywords