INSPIRA (Jun 2024)

Children of Islamic orphanage: The social support and subjective well-being

  • Adieska Yuni Wardhani,
  • Desy Arisandy

DOI
https://doi.org/10.32505/inspira.v5i1.8056
Journal volume & issue
Vol. 5, no. 1

Abstract

Read online

Kesejahteraan anak sangat berperan penting terhadap kehidupan dan perkembangan anak, individu yang memiliki kesejahteraan yang tinggi akan menunjukkan kehidupan yang baik. Tidak semua anak tinggal bersama keluarga harmonis dan bisa menjadi tempat dalam memenuhi perkembangannya. Terdapat banyak anak yang terlantar dan harus tinggal di panti asuhan, seorang anak akan beranggapan bahwa ia mengalami bentuk penolakan dari lingkungan sekitar karena ditempatkan di panti asuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan hubungan antara social support dengan subjective well-being pada anak panti asuhan. Metode yang digunakan peneliti adalah kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel yaitu simple random sampling. Seratus anak panti dengan karakteristik usia 8-16 tahun dan telah lama tinggal di panti asuhan lebih dari dua tahun menjadi partisipan dalam penelitian ini. Analisis data hasil penelitian ini dilakukan dengan menggunakan uji regresi sederhana yang menunjukkan diterimanya hipotesis yang diajukan. Berdasarkan hasil analisis data, terdapat hubungan antara social support dengan subjective well-being pada anak panti asuhan. Hal tersebut terlihat dari nilai korelasi antara variabel Subjective Wellbeing dengan Social Support yaitu r = 0,376 dengan nilai R Square = 0,142 dan p = 0,000 dimana p < 0,01. Besarnya sumbangan efektif yang diberikan oleh variabel Social Support dengan Subjective Wellbeing adalah sebesar 14,2% (R² = 0,142). Penelitian ini membahas pentingnya Social Support untuk meningkatkan Subjective Wellbeing seseorang.

Keywords