Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (Jul 2022)

ANALISIS PERKIRAAN DEBIT ALIRAN PADA DAERAH ALIRAN SUNGAI UNDA BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG)

  • Made Widya Jayantari,
  • I Gusti Agung Putu Eryani

DOI
https://doi.org/10.24843/JITS.2022.v26.i02.p01
Journal volume & issue
Vol. 26, no. 2
pp. 84 – 91

Abstract

Read online

Keterbatasan data aliran merupakan kendala yang sering terjadi di dalam analisis ketersediaan air. Untuk mendapatkan data tersebut dewasa kini sudah banyak model-model prediksi debit aliran. Teknologi penginderaan jauh (remote sensing technology) dapat meningkatkan pengembangan studi model hubungan curah hujan–limpasan secara konvensional. Dengan teknologi ini dapat membantu dalam memprediksi debit limpasan untuk tiap Sub-DAS. DAS Unda merupakan salah satu DAS Potensial di Provinsi Bali. Analisis debit aliran ini dilakukan dengan metode overlay dengan mengoverlay peta tata guna lahan dan peta jenis tanah di DAS Unda sehingga mendapatkan nilai CN kemudian dilanjutkan dengan menghitung debit aliran prediksi menggunakan metode SSCN. Dari analisis dalam sepuluh tahun terakhir terjadi fluktuasi debit, dimana debit terbesar yang pernah terjadi adalah 10.569 m3/dtk pada tahun 2013 di subdas Telagawaja dan terendah sebesar 0,079 m3/dtk di subdas Tanah pada tahun 2010. Untuk subdas Telagawaja dalam sepuluh tahun terakhir debit rata-ratanya sebesar 8,068 m3/dtk, subdas Masin sebesar 0,963 m3/dtk, subdas Tanah sebesar 0,163 m3/dtk, subdas Nyuling sebesar 0,705 m3/dtk, subdas Kaun sebesar 1,653 m3/dtk, subdas Yeh Batah sebesar 0,564 m3/dtk, subdas Unda sebesar 1,722 m3/dtk, dan subdas Sangsang sebesar 0,764 m3/dtk