Region: Jurnal Pembangunan Wilayah dan Perencanaan Partisipatif (Jan 2025)

Pengembangan aksesibilitas antar pusat kegiatan pada kawasan perkotaan bagian utara Kabupaten Semarang

  • Ani Farida,
  • Khristiana Dwi Astuti

DOI
https://doi.org/10.20961/region.v20i1.79409
Journal volume & issue
Vol. 20, no. 1
pp. 82 – 101

Abstract

Read online

Kabupaten Semarang terus berkembang seiring perannya sebagai penyangga Ibukota Provinsi Jawa Tengah serta bagian Kawasan Strategis Nasional Kedungsepur. Bagian utara yang bertampalan batas dengan Kota Semarang menjadi kawasan berkembang dengan tumbuhnya pusat-pusat kegiatan yang perlu didukung dengan arahan pengembangan aksesibilitas untuk menghubungkan antar pusat-pusat kegiatan yang ada. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi arah pengembangan aksesibilitas antar pusat kegiatan melalui pendekatan kuantitatif dengan analisis density dan kinerja jalan. Analisis density memberikan pertimbangan dalam penentuan pusat dan sub-pusat kegiatan serta analisis kinerja jalan yang meliputi perhitungan indeks aksesibilitas, indeks mobilitas, serta tingkat pelayanan jalan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kawasan terpadat yang menjadi pusat kegiatan sesuai dengan sistem pusat permukiman pada rencana struktur ruang di RTRW Kabupaten Semarang Tahun 2023-2043, dengan tiga titik pusat kegiatan yaitu PKL (Pusat Kegiatan Lokal) Perkotaan Ungaran serta PPK (Pusat Pelayanan Kawasan) Perkotaan Bergas dan Pringapus. Antara pusat kegiatan satu dengan pusat kegiatan lainnya sudah terhubung oleh jaringan jalan dengan nilai aksesibilitas dan mobilitas yang telah berada di atas standar pelayanan minimum pada kelas D dan F. Arahan pengembangan aksesibilitas pada tahun 2043 dilakukan melalui pelebaran badan jalan sesuai standar pada ruas Jalan Karangjati-Pringapus.

Keywords