Among Makarti (Oct 2016)
PENGARUH MOTIVASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA RUMAH SAKIT UMUM (RSU) SALATIGA
Abstract
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh motivasi dan kompetensi terhadap kinerja pegawai. Di samping itu, penelitian ini juga bertujuan untuk menguji pengaruh variabel intervening kepuasan kerja pada hubungan antara motivasi dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan pada RSU (Rumah Sakit Umum) Salatiga, Jl.Osamaliki No.19 Salatiga yang berjumlah 621 karyawan. Sampel yang diambil sebanyak 86 karyawan. Teknik pengambilan sampel adalah teknik acak dengan simple random sampling. Jenis data yang digunakan primer dan sekunder. Metode pengumpulan datanya adalah kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan Analisis Jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1). Motivasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja (t = 4,110 sig. 0,000 < α = 0,05). 2). Budaya Organisasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja (t = 4,850 sig. 0,000 < α = 0,05). 3). Kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (t = 5,454 sig. 0,000 < α = 0,05). 4). Motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (t = 2,103 sig. 0,039 < α = 0,05). 5). Budaya Organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (t = 2,445 sig. 0,017 < α = 0,05). 6). Kepuasan kerja menjadi variabel intervening antara motivasi terhadap kinerja karyawan (0,209 < 0,223). 7). Kepuasan kerja menjadi variabel intervening antara budaya organisasi terhadap kinerja karyawan (0,250 < 0,260). Kata Kunci : Motivasi, Budaya Organisasi, Kepuasan Kerja, Kinerja Karyawan