Buletin Al-Turas (Jul 2015)

K.H. Abdullah Syafi’ie: Ulama Produk Lokal Asli Betawi dengan Kiprah Nasional dan Internasional

  • Zubair Ahmad

DOI
https://doi.org/10.15408/bat.v21i2.3845
Journal volume & issue
Vol. 21, no. 2
pp. 315 – 342

Abstract

Read online

Abstrak Tulisan ini bermaksud mengungkap kiprah K.H. Abdullah Syafi’ie dalam gerakan dakwah dan pendidikan Islam di Jakarta pada masa Orde Lama dan Orde Baru. Dalam mengumpulkan data, penulis memanfaatkan dokumen kepustakaan di samping juga menggunakan metode wawancara dan pengamatan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan sejarah sosial. Hasil riset menunjukkan bahwa K.H. Abdullah Syafi’ie adalah ulama Betawi yang terdidik di dalam negeri tetapi mampu memberikan kontribusi dakwah dan pendidikan yang bersifat modern. Dalam bidang dakwah, ia memanfaatkan radio siaran untuk menyampaikan ceramahnya sehingga dapat disimak oleh masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Melalui siaran radio, ia juga melibatkan diri dalam propaganda anti Komunis di masa Orde Lama dan anti kebijakan pemerintah DKI Jakarta yang merugikan umat Islam pada masa Orde Baru. Dalam bidang pendidikan, ia mendirikan sekolah modern dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi dengan sistem klasikal. --- Abstract This paper intends to reveal gait K.H. Abdullah Syafi'ie in missionary movement and Islamic education in Jakarta during the Old Order and New Order. In collecting the data, the authors utilize the document library while also using interviews and observations. The approach used is the approach of social history. The results showed that K.H. Betawi cleric Abdullah Syafi'ie was educated in the country but is able to contribute propaganda and education that is modern. In the field of propaganda, he used radio broadcasts to convey his lecture so that it can be listened to by people in Jakarta and surrounding areas. Through radio broadcasts, he is also involved in anti-Communist propaganda in the Old Order and anti Jakarta government policies that harm the Muslims in the New Order. In education, he founded the modern school from primary school level to college with a classical system.

Keywords