Jurnal Tekno Insentif (Apr 2022)

Pengukuran Kinerja Mesin Cetak Menggunakan Metode Overall Equipment Effectiveness Untuk Mengurangi Six Big Losses

  • Yohanes Wijaya,
  • Lusia Permata Sari Hartanti,
  • Julius Mulyono

DOI
https://doi.org/10.36787/jti.v16i1.578
Journal volume & issue
Vol. 16, no. 1
pp. 38 – 53

Abstract

Read online

Abstrak Efisensi dan efektivitas dari sebuah mesin/peralatan memegang peranan penting dalam menentukan kinerja dari suatu organisasi. Penelitian ini dilakukan pada salah satu industri yang bergerak di bidang cetak kemasan dan berfokus pada salah satu mesin cetak. Metode overall effectiveness equipment (OEE) digunakan untuk mengetahui kinerja mesin. Setelah perhitungan OEE, maka dilakukan analisis six big losses yang terjadi pada mesin cetak untuk mengetahui jenis losses yang paling menyebabkan kerugian pada mesin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai OEE mesin cetak adalah 37,5%. Nilai OEE sebesar 37,5% sangat jauh dibawah standar dan dapat disimpulkan bahwa kinerja atau efektivitas dari mesin cetak sangat rendah. Berdasarkan analytical hierarchy process (AHP) didapatkan faktor-faktor penyebab kegagalan pada mesin cetak dengan urutan prioritas yaitu sumber daya manusia (SDM), mesin, metode, material, dan lingkungan. Faktor sumber daya manusia merupakan faktor yang paling mempengaruhi kegagalan dan diusulkan untuk lebih meningkatkan keterampilan serta kedisiplinan operator pada mesin cetak. Abstract The efficiency and effectiveness of a machine/equipment plays an important role in determining the performance of an organization. This research was conducted in one of the industries engaged in packaging printing and focused on one of the printing machines. Overall effectiveness equipment (OEE) method is used to see machine performance. After the OEE calculation, an analysis of the six big losses that occurred on the printing machine was carried out to determine the type of losses that caused the most losses to the machine. The results showed that the OEE value is 37.5%. The OEE value is below the standard and it can be concluded that the performance of the printing machine is very low. Based on the analytical hierarchy process (AHP), the factors causing the failure of the printing machine were found in order of priority, namely human resources (HR), machines, methods, materials, and the environment. The human resources factor is the factor that most influences failure and it is proposed to further improve the skills and discipline of workers on the printing machine.

Keywords