Penyuluhan penyakit IMS pada Karyawan Karaoke di Tempat Karaoke Kota Langgur dan Kabupaten Maluku Tenggara

Abstract

Infeksi Menular Seksual (IMS) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kesehatan seksual dan reproduksi dalam skala global. Kejadian IMS melebihi 1 juta kasus setiap harinya yang menyoroti dampak luas dari infeksi ini. Dampak IMS dapat melampaui dampak langsung dari infeksi itu sendiri yang dapat menyebabkan konsekuensi serius. Angka kesakitan dan kematian akibat Infeksi Menular Seksual (IMS) sangat tinggi di kawasan Asia Tenggara. Oleh karena itu, perlu adanya peningkatan kesadaran mengenai kesehatan seksual dan reproduksi ibu, bayi baru lahir, dan anak. Menyoroti situasi saat ini, perlu dilakukan langkah-langkah segera untuk memposisikan pengendalian IMS sebagai prioritas kesehatan masyarakat. Metode pengabdian masyarakat terdiri dari pre-test, edukasi, dan post-test. Pengabdian masyarakat yang dilakukan di tempat karaoke Kota Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara memberikan dampak positif dengan adanya peningkatan pengetahuan pada peserta yang mengikuti kegiatan mengenai infeksi menular seksual. Secara keseluruhan pengetahuan mengenai infeksi menular seksual dan HIV/AIDS pada karyawan karaoke sudah cukup baik, terlihat dari peningkatan hasil post-test. Selain itu, peserta yang positif terinfeksi penyakit menular seksual diharapkan dapat diobati sesuai standar operasional yang berlaku.

Keywords

• Pengabdian Masyarakat
• Infeksi Menular Seksual
• Tempat Karaoke