Jurnal Analisis Kebijakan Kehutanan (May 2015)
PERAN PARA PIHAK DALAM PENGELOLAAN KAWASAN KONSERVASI PENYU PANGUMBAHAN
Abstract
Kebijakan konservasi penyu dilakukan dengan menetapkan beberapa habitat peneluran penyu sebagai kawasan konservasi. Kawasan konservasi penyu Pangumbahan merupakan salah satu kawasan konservasi penyu di Pulau Jawa. Tingginya tingkat ancaman yang dihadapi oleh konservasi penyu memerlukan peran multistakeholders yang terpadu. Oleh karena itu, kegiatan konservasi penyu memerlukan analisis stakeholders untuk mengetahui kepentingan, nilai penting, pengaruh, dan hubungan berbagai pihak yang berkepentingan dalam pengelolaan konservasi penyu. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi, mengkategorisasi dan menyelidiki hubungan diantara stakeholders, serta merumuskan strategi untuk meningkatkan peran stakeholders. Pemilihan responden dilakukan dengan metode snowball sampling. Pada umumnya stakeholders lebih banyak terlibat pada kegiatan pemanfaatan, yaitu sebanyak 17 stakeholders, sedangkan keterlibatan stakeholders terendah terjadi pada kegiatan pengawetan, yaitu 8 stakeholders. Adapun kegiatan perlindungan melibatkan 14 stakeholders. Hubungan stakeholders yang terjadi meliputi hubungan konflik dan komunikasi. Untuk meningkatkan tujuan pengelolaan konservasi penyu, keterlibatan stakeholders perlu ditingkatkan melalui pemberdayaan masyarakat, peningkatan kegiatan kerjasama dan peningkatan peran serta masyarakat
Keywords