Unnes Journal of Public Health (Oct 2012)
UJI KEAMANAN EKSTRAK KAYU JATI (TECTONA GRANDIS L.F) SEBAGAI BIO-LARVASIDA AEDES AEGYPTI TERHADAP MENCIT
Abstract
Tujuan penelitan ini adalah untuk mengetahui keefektifan penggunaan papan iPenelitianini bertujuan mengetahui efek toksisitas akut ekstrak kayu jati (Tectonagrandis L.f) pada mencit yang diukur secara kuantitatif dengan LD50. Jenis penelitianini adalah eksperimen murni dengan desain post test only control group design.Sampel 30 ekor mencit Balb/c jantan yang dibagi menjadi 1 kelompok kontrol(aquades dan CMC sebanyak 1 ml), kelompok perlakuan I (P1) (0,125 mg/25gBB/ml), kelompok perlakuan II (P2) (1,25 mg/25gBB/ml), kelompok perlakuan III(P3) (12,5 mg/25gBB/ml), dan kelompok perlakuan IV (P4) (125 mg/25gBB/ml). Sediaan uji diberikan per-oral dengan hanya satu kali pemberian pada awalmasa penelitian. Hasil penelitian menunjukkan LD50 ekstrak kayu jati adalah 253mg/25 gBB/ml (10.120 mg/KgBB). Dapat disimpulkan bahwa ekstrak kayu jatidengan dosis LD50 dan LD90 (27,66 μg/ml dan 36,19 μg/ml) untuk larva nyamukAe. aegypti masih aman bagi mencit, karena dosis terendah dalam penelitian ini(0,125 mg/25 gBB/ml) tidak membunuh dan tidak menimbukan gejala toksik