Sari Pediatri (Dec 2016)

Penilaian PEDS pada Anak Usia 6-72 bulan

  • Hesti Lestari,
  • Rini Sekartini

DOI
https://doi.org/10.14238/sp9.1.2007.7-12
Journal volume & issue
Vol. 9, no. 1
pp. 7 – 12

Abstract

Read online

Latar belakang. Pemantauan tumbuh kembang secara berkala sangat penting untuk mendeteksi secara dini penyimpangan perkembangan anak. Tahap awal penapisan perkembangan dapat melibatkan orangtua dan setelah diketahui anak memerlukan evaluasi lebih lanjut, dilakukan uji tapis yang lebih rinci dan kompleks. Salah satu instrumen uji tapis yang peruntukkan pada orangtua adalah parents evaluation of developmental status (PEDS). Tujuan Penelitian. Penelitian bertujuan untuk mengetahui penggunaan PEDS sebagai alat uji tapis perkembangan anak dan mengetahui sebaran kekhawatiran orangtua pada aspek perkembangan yang dinilai dalam kuesioner PEDS. Metode. Penelitian deskriptif potong lintang dilakukan pada 82 anak sehat berusia 6-72 bulan di Yayasan Balita Sehat, Jakarta pada bulan Agustus 2006 sampai dengan September 2006. Pengisian kuesioner uji tapis perkembangan PEDS dilakukan dengan cara wawancara. Hasil. Dari 82 anak yang diteliti, 16 (19,5%) anak termasuk dalam langkah A yaitu kelompok risiko tinggi untuk mendapatkan masalah perkembangan dan memerlukan rujukan untuk evaluasi lebih lanjut. Langkah B yaitu 33 (40,2%) anak termasuk kelompok risiko sedang dan memerlukan skrining, stimulasi dan pemantauan lanjut, kelompok risiko rendah 14 (17,1%) anak termasuk langkah C memerlukan bimbingan tingkah laku dan 19 (23,2%) anak termasuk langkah E yaitu berisiko rendah dan hanya perlu pemantauan rutin. Kesimpulan. Kelompok risiko tinggi dan sedang kelainan perkembangan pada penelitian ini lebih tinggi dari penelitian lain. Hal yang mungkin berperan adalah tingginya kekhawatiran orangtua terhadap penyakit dan masalah kesehatan lainnya yang dalam uji tapis PEDS merupakan indikator bermakna adanya gangguan perkembangan

Keywords