Patria Artha Technological Journal (Apr 2023)
Perancangan Poros, Pulley Dan V-Belt pada sepeda motor Honda Scoppy 110cc 2011
Abstract
Abstract Dalam dunia otomotif saat ini banyak kendaraan yang sudah dijadikan kebutuhan primer akan satu perusahaan atau individu. Sehingga faktor pendukung yang dapat menyempurnakan kendaraan tersebut haruslah dipersiapkkan dan sudah pada kondisi yang siap digunakan. Untuk dapat bekerjanya kendaraan tersebut, salah satu yang dapat mendukung berjalannya kendaraan diantaranya, mesin dan poros. Poros sebagai roda penggerak sebuah mesin merupakan salah satu komponen terpenting dari suatu rangkaian mesin. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk Mampu merencanakan elemen – elemen mesin yang berdasarkan perhitungan secara sistematis dan sekaligus mengimplementasikan terori yang dilihat secara langsung dilapangan. Metode dalam penelitian ini yaitu observasi langsung dan studi literatur. Perancangan dimulai dari perhitungan yang telah dilakukan dan mendapatkan hasil seperti membandingkan diameter hasil perhitungan dengan diameter yang diketahui melalui pengukuran langsung dihasilkan pemilihan material yang pas yaitu S60C (Celup) dengan memperhatikan safety factor. Karena hasil dari perhitungan material S60C (Celup) yang paling mendekati dengan ukuran poros yang sebenarnya dengan diketahui selisih 1,2 mm dan juga dari hasil pertambahan 35 nilai Safety Factor sebesar 5,9. Sehingga didapat nilai diameter poros (Primary Drive Shaft) = 15,8 mm, untuk nilai diameter yang sesuai materialnnya dan ini biasanya di buat oleh pabrikan untuk faktor keamanan (safety factor). Berdasarkan pada perancangan kali ini memiliki besaran daya rencana 7,9kW dengan putaran yang direncanakan pada poros driver sebesar 1800rpm. Sehingga didapatkan jenis type V-Belt dengan kebutuhan tegangan sebesar 152,922N serta besaran tegangan maksimal yang terdapat pada V- Belt adalah 250,8N. Sehingga pada perancangan V – Belt kali ini dapat dikatakan AMAN. Abstract In today's automotive world, many vehicles have become the primary need for a company or individual. So that the supporting factors that can improve the vehicle must be prepared and already in a condition that is ready for use. To be able to work the vehicle, one that can support the passage of the vehicle, including the engine and axle. The shaft as the driving wheel of a machine is one of the most important components of a series of machines. The purpose of this research is to be able to plan machine elements based on systematic calculations and at the same time implement theories that are seen directly in the field. The method in this research is direct observation and literature study. The design starts from the calculations that have been carried out and get results such as comparing the diameter of the calculation with a diameter that is known through direct measurement resulting in the selection of the right material, namely S60C (Immersion) with attention to safety factors. Because the results of the calculation of the S60C material (Immersion) are closest to the actual shaft size with a known difference of 1.2 mm and also from the results of adding 35 Safety Factor values of 5.9. So that the value of the shaft diameter (Primary Drive Shaft) = 15.8 mm, for the appropriate diameter value of the material and this is usually made by the manufacturer for the safety factor. Based on this design, it has a design power of 7.9kW with a planned rotation on the driver shaft of 1800rpm. So that we get the type of V-Belt with a voltage requirement of 152,922N and the maximum voltage
Keywords