Jurnal Fisioterapi dan Rehabilitasi (Jan 2023)
Hubungan Tingkat Kebugaran Kardiorespirasi Dengan Kualitas Hidup Pada Penyintas Coronavirus Disease 2019 Di Kota Makassar
Abstract
Pendahuluan: Penyintas Covid-19 sering mengeluhkan beberapa gejala pasca terinfeksi seperti kelelahan, batuk, sesak napas, demam, dermatitis, sakit kepala dan lain sebagainya. Gejala-gejala tersebut menetap hingga berbulan-bulan, akibatnya terjadi limitasi fungsional berupa penurunan toleransi aktivitas fisik yang dirasakan penyintas Covid-19 kemudian berdampak terhadap perubahan kebugaran Kardiorespirasi serta berdampak pada kualitas hidup. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat kebugaran Kardiorespirasidan kualitas hidup pada penyintas Covid-19 di kota Makassar. Metode: penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah penyintas Covid-19 di Kota Makassar. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 385 orang (n=385). Pengumpulan data dilakukan dengan pengambilan data primer melalui pengukuran tingkat kebugaran Kardiorespirasi menggunakan Six Minute Walk Test (6MWT) dan kualitas hidup dengan pengisian kuisioner SF-36. Hasil: dimana tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kebugaran Kardiorespirasidengan kualitas hidup pada penyintas Covid-19 di kota Makassar
Keywords