Ners Muda (Aug 2020)

Dampak Fisiologis Post Kemoterapi Pada Anak Limfositik Leukemia Akut (LLA)

  • Dwi Nuraini,
  • Mariyam Mariyam

DOI
https://doi.org/10.26714/nm.v1i2.5795
Journal volume & issue
Vol. 1, no. 2
pp. 120 – 126

Abstract

Read online

Leukemia merupakan kanker keganasan sel darah yang berasal dari sumsum tulang. Kemoterapi memerlukan proses yang lama, berkelanjutan dan teratur pada anak yang mengalami leukemia dan dapat menimbulkan ketidakyamanan. Tujuan studi kasus ini menggambarkan asuhan keperawatan pada anak Limfositik Leukemia Akut (LLA) post kemoterapi. Studi kasus ini merupakan studi kasus dengan metode deskriptif. Sampel studi kasus berjumlah 2 responden anak dengan limfositik leukemia akut. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode wawancara dengan keluarga responden, observasi langsung responden dan melihat rekam medis. Pengolahan data dilakukan dengan menganalisa data yang ada untuk dapat menentukan masalah keperawatan yang muncul dan menentukan intervensi, implementasi dan evaluasi. Studi kasus didapatkan data fokus yang muncul adalah badan lemas dan tidak nafsu makan. Diagnosa keperawatan yang ditentukan adalah defisit nutrisi. Intervensi yang direncanakan adalah pengkajian nutrisi, kolaborasi dengan ahli gizi, anjurkan memberikan pasien makan sedikit tapi sering. Implementasi yang dilakukan adalah mengkaji status nutrisi, mengkolaborasi dengan ahli gizi, menganjurkan memberikan pasien makan sedikit tapi sering. Evaluasi yang didapatkan setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3 hari adalah responden 1 tidak mengeluh lemas dan porsi makanan habis sedangkan pada responden 2 tampak lemas dan porsi makanan habis sebagian. Masalah yang muncul pada responden post kemoterapi muncul tidak nafsu makan dan badan lemas.

Keywords