Unnes Journal of Public Health (Apr 2014)

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN KELUARGA DAN PERAN PETUGAS KESEHATAN DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT KUSTA

  • Ma’rifatul Khotimah

DOI
https://doi.org/10.15294/ujph.v3i2.3530
Journal volume & issue
Vol. 3, no. 2

Abstract

Read online

Penelitian tentang pengobatan kusta pernah dilakukan di India, dan menunjukkan bahwa 60 %penderita kusta default pengobatan. Kondisi demikian akan menyebabkan resistensi terhadap obat dan mengulang pengobatan jika tidak diselesaikan secara benar.Faktor tidak patuhnya minum obat dapat juga menyebabkan penularan penyakit kusta sulit dieliminasi dan dapat menimbulkan kasus relap (kambuh).Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dan peran petugas kesehatan dengan kepatuhan minum obat kusta di Kabupaten Blora tahun 2011. Penelitian ini menggunakan metode kasus kontrol. Responden berjumlah 30 orang kasus dan 30 kontrol. Hasil chi-square menunjukkan variabel yang berhubungan dengan kepatuhan pengobatan kusta adalah peran keluarga (p value=0,001, OR=6,909) dan peran petugas kesehatan (p value=0,0001, OR=3,143). Penderita yang mempunyai dukungan keluarga yang rendah memiliki risiko 6 kali untuk tidak patuh minum obat kusta. Peran tenaga kesehatan yang rendah terhadap responden mempunyai resiko 3 kali lebih tidak patuh dibandingkan responden yang bekerja. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara pekerjaan dan pengetahuan dengan kepatuhan minum obat kusta di Kabupaten Blora tahun 2011.

Keywords