Jurnal Kesehatan Andalas (Oct 2017)

Gambaran Perdarahan Intrakranial pada Perdarahan akibat Defisiensi Vitamin K (PDVK) di RSUP Dr. M. Djamil

  • Rizka Hanifa,
  • Iskandar Syarif,
  • Yusri Dianne Jurnalis

DOI
https://doi.org/10.25077/jka.v6i2.708
Journal volume & issue
Vol. 6, no. 2
pp. 379 – 385

Abstract

Read online

Kondisi mortalitas bayi dapat digambarkan dengan Angka Kematian Bayi (AKB) yang dapat disebabkan oleh kelainan hematologi seperti perdarahan intrakranial yang sering dihubungkan dengan defisiensi vitamin K dengan AKB sebesar 10-50%. Penyakit ini dapat dicegah dengan pemberian vitamin K profilaksis saat lahir. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran perdarahan intrakranial pada perdarahan akibat defisiensi vitamin K di Bangsal Anak RSUP Dr. M. Djamil Padang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif retrospektif dengan mengumpulkan data sekunder dari rekam medis pasien perdarahan intrakranial pada perdarahan akibat defisiensi vitamin K (PDKV) di Bangsal Anak RSUP Dr. M. Djamil Padang periode Januari 2010-Desember 2013. Hasil penelitian didapatkan 32 bayi yang mengalami perdarahan intrakranial. Sebanyak 31 (96,88%) bayi datang pada onset lambat. Jenis kelamin terbanyak adalah laki-laki pada 21 (65,62%) bayi. Riwayat persalinan terbanyak adalah persalinan spontan (84,37%). Hanya 4 (12,5%) bayi yang diberi vitamin K profilaksis saat lahir. Hasil pemeriksaan laboratorium terbanyak dengan nilai hemoglobin 5-10 g/dl (62,5%), nilai trombosit >200.000 (84,37%), nilai PT memanjang (65,62%), dan APTT memanjang (75%). Perdarahan multipel merupakan jenis perdarahan terbanyak. Empat (12,5%) bayi meninggal dalam perawatan. Simpulan penelitian ini adalah pentingnya pemberian vitamin K profilaksis pada bayi baru lahir untuk mencegah perdarahan intrakranial.