Sari Pediatri (Nov 2016)

Hubungan Kadar Feritin dengan Morbiditas pada Anak dengan Gizi Kurang

  • Endang Dewi Lestari,
  • Rustam Siregar,
  • Hari Wahyu Nugroho

DOI
https://doi.org/10.14238/sp13.6.2012.397-400
Journal volume & issue
Vol. 13, no. 6
pp. 397 – 400

Abstract

Read online

Latar belakang. Kejadian infeksi dan inflamasi berhubungan dengan kekurangan zat besi, hal ini digambarkan dengan perubahan kadar feritin serum, zat besi serum, dan saturasi transferin pada saat fase akut. Tujuan. Mengetahui hubungan antara morbiditas dengan kadar feritin serum pada anak dengan gizi kurang usia 7-9 tahun. Metode. Pengambilan sampel penelitian dilakukan secara multi staging sampling. Kadar feritin diukur dengan menggunakan metode ELISA. Kejadian morbiditas infeksi saluran napas dan diketahui dengan pemeriksaan fisik oleh dokter infeksi saluran cerna. Data diolah dengan menggunakan SPSS 17.0. Hubungan antara morbiditas dengan kadar feritin serum dianalisis menggunakan regresi logistik. Hasil. Penelitian dilakukan dengan 220 orang anak SD usia 7-9 tahun, terdiri dari 125 (52,27%) lakilaki dan 105 (13,15%) perempuan. Tigabelas (12 anak) mempunyai kadar feritin <12 µg/L. Di antara 79 (86,81%) anak dengan kadar feritin ≥12 µg/L, 1 (7,69%) merupakan infeksi saluran cerna sedangkan 12 (92,31%) menderita infeksi saluran nafas. Kesimpulan. Peningkatan kadar feritin tidak berhubungan dengan kejadian morbiditas pada anak dengan gizi kurang

Keywords