Ekasakti Jurnal Penelitian dan Pengabdian (Jan 2024)
PERAN IKATAN KELUARGA ALUMNI LEMBAGA KETAHANAN NASIONAL (IKAL-LEMHANNAS) MENYIKAPI ISU INTOLERANSI DI SUMATERA BARAT
Abstract
Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Republik Indonesia merupakan lembaga negara yang didirikan dengan tujuan membentuk pola pikir yang kuat tentang nasionalisme dan menyiapkan generasi pemimpin di tingkat nasional dan daerah. Saat ini Indonesia sedang menghadapi berbagai tantangan, baik perkembangan teknologi maupun isu sosial sebagai dampak dari geopolitik dunia. Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas (IKAL-Lemhannas) merupakan organisasi bernaungnya para Alumni Lemhannas, tidak bisa dipungkiri bahwa untuk mengikuti pendidikannya dipersyaratkan kriteria ketat. Jadi, tidaklah berlebihan bila dikatakan para Alumnus Lemhannas adalah orang pilihan yang memiliki watak pejuang dan wawasan kebangsaan yang tidak diragukan lagi kesetiannya kepada Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Isu intoleransi yang dirilis oleh Setara Institute pada tahun 2022 menyebutkan dari 10 kota yang toleransinya rendah di Indonesia, 3 kota terdapat di Sumatera Barat yaitu Kota Padang, Pariaman, dan Padang Panjang. Banyak pihak yang tidak percaya dengan hasil survei tersebut. Sumatera Barat dengan suku bangsa Minangkabaunya dikenal hidup rukun, damai dan tentram dengan agama dan suku minoritas. IKA-Lemhannas Sumatera Barat kemudian juga merespon hasil survei tersebut dengan melakukan beberapa peran yang strategis. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif deskriptif dengan cara mewawancarai pengurus IKAL-Lemnahannas Sumbar, dokumentasi media dan observasi.
Keywords